Banyuwangi, Jurnalnews.com – Bertempat di Stikes Banyuwangi kegiatan Kursus Pembina Pramuka Mahir Lanjutan (KML) diselengarakan mulai tanggal 20 Januari 2025 sampai dengan tanggal 26 Januarai 2026. Acara KML ini berlangsung secara Daring dan luring.
Pipit Hariyono, S.Kep, M.P.d sebagai ketua penyelengara dalam laporanya menyampaikan bahwasanhya kegiatan kali ini di ikuti oleh 8 orang Pembina Pramuka dari unsur 4 perwakilan puskesmas di kabupaten Banyuwangi, 31 orang Pembina Pramuka dari unsur Pembina SD/SMP/ SMA di Banyuwangi dan 4 orang unsur Pembin Pramuka dari Kwarcab Jember dan Kwarcab Pamekasan Madura.
Kegiatan KML ini diselengarakan bekerjasama dengan Kwartir cabang Banyuwangi kususnya dengan PUSDIKLAT Macan Putih Kwarcab Banyuwangi bertujuan untuk Meningkatkan kompetensi Pembina pramuka dalam memberikan pendidikan kepramukaan yang berkualitas, Membekali Pembina pramuka dengan pengetahuan dan keterampilan terbaru terkait kepramukaan, Membentuk jaringan kerja sama antar Pembina pramuka, Mampu merancang program kegiatan Pramuka yang menarik dan sesuai dengan perkembangan peserta didik, Mampu mengelola administrasi gugus depan secara efektif dan Mampu mengembangkan keterampilan kepemimpinan dan komunikasi
STIKes Banyuwangi sangat mengapresisi dengan terlaksananya kegiatan KML kali ini, dalam sambutanya Kak DR.H. Soekardjo sebagai MABIGUS STIKes sekaligus Ketua STIKes Banyuwangi, menyampaikan STIKes Banyuwangi siap medorong dan siap membantu memfasilitasi tempat pengembangan Pembina pramuka di Banyuwangi. Dengan harapan semakin banyak Pembina pramuka yang berkualitas di Banyuwangi mampu menjadi pengerak dan Pembina mahir untuk membina pesera didik agar menjadi manusia yg memiliki moral yang baik, Kesehatan yang baik seta memiliki masa depan yang lebih baik lagi tentunya.
Semakin hari potensi penyebaran penyakit baru di Masyarakat juga tidak bisa di pandang remeh. Penyakit yang dulu hanya di derita pasien dengan usia lanjut kini sudah banyak temuan di RS di derita anak kecil juga remaja. “Tentunya ini akan menjadi perhatian kusus dalam kegiatan kursus Pembina pramuka kali ini. Saka Bakti Husada yang ada di 45 Puskesmas di Banyuwangi harus bergerak memberikan pencegahan terhadap perubahan prilaku Masyarakat kususnya pada anak dan remaja untuk menjalankan prilaku hidup bersih dan sehat. Untuk itu kegiatan kursus kali ini diangap sangat tepat untuk meningkatkan potensi Pembina pramuka dalam mengkampanyekan prilaku hidup bersih dan sehat di gugus depannya dan pangkalan saka bakti husda, “ungkap Kak Amir Hidayat, SKM, MSi selaku MABI Saka Bakti Husada Kwarcab Banyuwangi sekaligus Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Banyuwangi dalam sambutanya.
Kegiatan KML kali ini di buka oleh Kak Hanif Irianto, M.Pd selaku Sekretaris Kwracab Banyuwangi mewakili Kak SUGIRAH, MSi selaku Ketua Karcab Banyuwangi. Kwarcab Banyuwangi juga menugaskan 10 pelatih dari PUSDIKLAT macan putih Kwarcab Banyuwangi untuk mensukseskan kegiatan KML kali ini. (Desika/Bayu)
