Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

TNI AL Simulasi Kejar Perusuh

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

tniKALIPURO – Pangkalan TNI AL (Lanal) Banyuwangi tidak mau kecolongan terkait pengamanan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) APEC di Bali. Usai mengikuti gelar pasukan di Pelabuhan PT. ASDP Indonesia Ferry, anggota Lanal langsung bergerak cepat. Dengan menumpang satu unit Kapal Angkatan Laut (KAL) dan dua speed boat Pa troli Keamanan Laut (Patkamla), mereka menyisir Selat Bali kemarin. “Patroli itu untuk pengamanan KTT APEC,” tegas Komandan Lanal (Danlanal) Banyuwangi Letkol Laut (P) Edy Eka Susanto.

Patroli itu dipimpin langsung danlanal. Selama patroli, anggota Lanal memamerkan kemampuan mengejar kapal yang  diduga milik perusuh. Dua Patkamla dengan anggota bersenjata lengkap kejar-kejaran sambil menjaga KAL. “Bila ada pengacau, langsung dikejar,” kata danlanal yang terlihat bangga dengan kemampuan anak buahnya. Di tengah perjalanan saat patroli itu, me reka melihat kapal pengangkut barang sedang berlayar. Kapal berukuran kecil dengan tujuan kepulauan Madura itu dihentikan di tengah laut lalu diperiksa.

Periksa kapal barang itu,” perintah danlanal melalui pengeras suara kepada anggotanya di Patkamla. Mendapat perintah tersebut, salah satu anggota Lanal bersenjata laras panjang yang berdiri di atas KAL memberi kode dengan menyilangkan ke dua tangan di dadanya kepada nakhoda kapal barang. Kode serupa juga dilakukan salah satu anggota di Patkamla sambil mendekati kapal barang tersebut. Setelah mendekatkan kapalnya, sejumlah anggota Lanal segera melompat ke atas kapal barang tersebut.

Hampir 15 menit lamanya sejumlah anggota TNI AL itu memeriksa isi kapal, termasuk identitas nahkoda dan anak buah kapal. “Aman,” teriak salah satu anggota seraya memberi isyarat jem pol kepada danlanal yang mengawasi di atas KAL. Kepada Jawa Pos Radar Banyuwangi, danlanal menyampai kan patroli di laut itu akan di lakukan selama KTT APEC di Bali dilaksanakan. Dalam patroli tersebut, semua kapal yang dianggap mencurigakan akan diperiksa. “Patroli di laut sering kita lakukan, tapi selama KTT APEC patroli akan kita tingkatkan,” tandas Danlanal Edy Eka. (radar)