sumber : radarbanyuwangi.jawapos.com – Kabar gembira datang bagi warga Tapal Kuda, khususnya warga Lumajang dan Probolinggo.
Ada rencana pembangunan Tol Probolinggo–Lumajang (Tol ProLajang) bakal masuk tahap persiapan dan ditargetkan mulai dikerjakan pada 2026.
Proyek sepanjang 32 kilometer ini akan menjadi jalur strategis baru yang menghubungkan Kota Probolinggo dengan Kabupaten Lumajang.
Baca Juga: BREAKING NEWS: TPG Triwulan 3 2025 Mulai Cair! 37 Daerah Sudah Transfer, Cek Nama Daerahmu di Sini!
Bahkan, rencana Tol ProLajang ini diproyeksikan bakal beroperasi penuh pada 2028. Benarkah? Semoga tidak hanya jadi rencana.
Dengan nilai investasi mencapai Rp4,7 triliun, proyek ini digarap melalui skema Kerja Sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) agar tidak sepenuhnya bergantung pada APBN.
Skema ini juga membuka peluang besar bagi investor dan tenaga kerja lokal selama proses pembangunan.
Baca Juga: Update Harga Emas Pagi Ini Pukul 07.00 WIB Anjlok ke Titik Terendah 2025! Investor Diimbau Buru-Buru Beli Sebelum Naik Lagi
“Tol ProLajang akan mempersingkat waktu tempuh Probolinggo–Lumajang dari lebih dari satu jam menjadi hanya sekitar 30 menit,” ujar salah satu pejabat Pemprov Jawa Timur.
Selama ini, jalur utama Leces–Klakah kerap dipadati kendaraan berat dan truk logistik, menyebabkan kemacetan parah, terutama saat musim libur.
Kehadiran tol ini diyakini akan mengurai kemacetan, memperlancar distribusi logistik, dan mempercepat layanan darurat, termasuk ambulans dan kendaraan kesehatan.
Lebih dari sekadar infrastruktur, Tol ProLajang diharapkan menjadi penggerak ekonomi baru di kawasan selatan Jawa Timur.
Baca Juga: Usulan Pensiun Guru Jadi 65 Tahun Ditolak MK! Ini Alasan Lengkap Hakim dan Pesan untuk Pemerintah
Pelaku usaha kecil hingga sektor pariwisata optimistis, akses tol akan meningkatkan mobilitas perdagangan, mempermudah distribusi hasil pertanian, serta menarik wisatawan ke kawasan Bromo–Tengger–Semeru.
Sumber: Radar Jember, YouTube Info Pagi
Page 2
Pemerintah Provinsi Jawa Timur menegaskan, pembangunan tol ini akan dilakukan dengan memperhatikan aspek sosial dan lingkungan, terutama dalam hal pembebasan lahan dan kompensasi yang adil bagi warga terdampak.
Tol ProLajang juga termasuk dalam Peraturan Presiden Nomor 80 Tahun 2019 tentang Percepatan Pembangunan Ekonomi di Jawa Timur, dan menjadi bagian penting dari proyek Kawasan Prioritas Bromo–Tengger–Semeru.
Baca Juga: Harga Emas Perhiasan Juga Turun Jam 08.00 WIB! Cek Daftar Lengkap di Rajaemas dan Lakuemas Hari Ini 31 Oktober 2025
Ke depan, tol ini diharapkan dapat diperpanjang hingga Jatiroto dan Jember, membuka akses ekonomi yang lebih luas bagi masyarakat Tapal Kuda.
“Tol ini bukan hanya jalan baru, tapi harapan baru bagi Lumajang dan Probolinggo. Akses cepat, ekonomi tumbuh, dan kesejahteraan meningkat,” ujar Thoriqul Haq, saat masih menjabat sebagai Bupati Lumajang pada 2019 silam, seperti dikutip dari Radar Jember.
Jika terealisasi sesuai rencana, Tol Probolinggo–Lumajang akan menjadi simbol kemajuan Jawa Timur bagian selatan, menghubungkan pertanian, industri, hingga pariwisata dalam satu jalur kemakmuran. (*)
Sumber: Radar Jember, YouTube Info Pagi
Page 3
sumber : radarbanyuwangi.jawapos.com – Kabar gembira datang bagi warga Tapal Kuda, khususnya warga Lumajang dan Probolinggo.
Ada rencana pembangunan Tol Probolinggo–Lumajang (Tol ProLajang) bakal masuk tahap persiapan dan ditargetkan mulai dikerjakan pada 2026.
Proyek sepanjang 32 kilometer ini akan menjadi jalur strategis baru yang menghubungkan Kota Probolinggo dengan Kabupaten Lumajang.
Baca Juga: BREAKING NEWS: TPG Triwulan 3 2025 Mulai Cair! 37 Daerah Sudah Transfer, Cek Nama Daerahmu di Sini!
Bahkan, rencana Tol ProLajang ini diproyeksikan bakal beroperasi penuh pada 2028. Benarkah? Semoga tidak hanya jadi rencana.
Dengan nilai investasi mencapai Rp4,7 triliun, proyek ini digarap melalui skema Kerja Sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) agar tidak sepenuhnya bergantung pada APBN.
Skema ini juga membuka peluang besar bagi investor dan tenaga kerja lokal selama proses pembangunan.
Baca Juga: Update Harga Emas Pagi Ini Pukul 07.00 WIB Anjlok ke Titik Terendah 2025! Investor Diimbau Buru-Buru Beli Sebelum Naik Lagi
“Tol ProLajang akan mempersingkat waktu tempuh Probolinggo–Lumajang dari lebih dari satu jam menjadi hanya sekitar 30 menit,” ujar salah satu pejabat Pemprov Jawa Timur.
Selama ini, jalur utama Leces–Klakah kerap dipadati kendaraan berat dan truk logistik, menyebabkan kemacetan parah, terutama saat musim libur.
Kehadiran tol ini diyakini akan mengurai kemacetan, memperlancar distribusi logistik, dan mempercepat layanan darurat, termasuk ambulans dan kendaraan kesehatan.
Lebih dari sekadar infrastruktur, Tol ProLajang diharapkan menjadi penggerak ekonomi baru di kawasan selatan Jawa Timur.
Baca Juga: Usulan Pensiun Guru Jadi 65 Tahun Ditolak MK! Ini Alasan Lengkap Hakim dan Pesan untuk Pemerintah
Pelaku usaha kecil hingga sektor pariwisata optimistis, akses tol akan meningkatkan mobilitas perdagangan, mempermudah distribusi hasil pertanian, serta menarik wisatawan ke kawasan Bromo–Tengger–Semeru.
Sumber: Radar Jember, YouTube Info Pagi
 
									





