Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia
Sosial  

45 Tim Drum Band Berebut Terbaik

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

45-Tim-Drum-Band-Berebut-Terbaik

BANYUWANGI – Kolaborasi pukulan drum dan tiupan terompet meramaikan kejuaraan drum band tingkat kabupaten siang kemarin. Mengenakan seragam serba menarik, peserta berlomba tampil menjadi yang terbaik memperebutkan Piala Bupati ke-14.

Pembukaan kompetisi drum band kemarin dilangsungkan di depan kantor Pemkab Banyuwangi. Lomba itu diikuti 45 tim sekolah di Banyuwangi. Penampilan para penabuh drum band itu dimulai setelah Asisten Administrasi Umum Sekretaris Kabupaten Banyuwangi, Fajar Suasana, membuka lomba.

Kelompok drum band dari SDN 2 Cantuk langsung mengawali barisan. Selanjutnya, tim drum band mulai tingkat SD hingga umum menunjukkan kebolehan menyanyikan lagu-lagu, mulai lagu Oseng, lagu perjuangan, hingga lagu populer.

Sekretaris Keiurkab Drum Band Piala Bupati, Hanif Irianto, mengatakan lomba itu dilaksanakan selama empat hari berturut-turut mulai 28 sampai 31 Januari 2016. Yang dipertandingkan empat kategori, yaitu kirab, padarampak, lomba berbaris jarak pendek (LBJK), dan lomba unjuk gelar.

Hanif menambahkan, kegiatan rutin itu diselenggarakan untuk menunjukkan hasil binaan ekstrakurikuler drum band yang diselenggarakan di sekolah. Dengan adanya kejuaraan itu, siswa dan guru dapat mengukur kemampuan mereka dalam membina siswa.

“Karena itu lagunya kita bebaskan. Kita bisa melihat variasi mereka dan kemahiran mereka. Tahun ini juga ada lomba berbaris jarak pendek yang belum pernah diadakan. Sebab, LBHK masuk dalam cabang yang dipertandingkan dalam Pekan Olahraga Nasional (PON),” terang Hanif.

Kriteria penilaian tergantung kategori yang diikuti peserta. Penilaian meliputi kekompakan, tata barisan, musik, dan semangat. Pemenang berkesempatan ikut kejuaraan tingkat provinsi. Pemenang juga mendapatkan piala dan uang pembinaan. “Sebenamya kejuaraan ini bukan masalah kalah-menang, tapi keberhasilan pembinaan,” kata Hanif. (radar)