Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

3 Jam Habis 600 Liter Solar

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

PENGERJAAN proyek penerangan lampu Stadion Diponegoro, Banyuwangi, memasuki babak baru. Hal itu menyusul uji coba lampu yang dilakukan pada Selasa malam. Hasilnya, stadion tersebut terang-benderang pada saat tes untuk pertama kali itu.

Tentu saja, progress tersebut bisa menjadi jaminan dalam menghadapi Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jatim V tahun 2015. Sebab, sebagian pertandingan cabang sepak bola akan digelar pada malam hari yang dimulai pada 29 Mei mendatang. Lampu di empat tower menyala terang.

Selain di empat tiang itu, pada bagian tribun selatan dan barat juga terpasang lampu. Setiap tower itu terpasang 30 unit lampu. Setiap lampu tersebut berkapasitas 2.000 watt. Dengan demikian, ada 120 unit lampu yang terpasang di empat tower tersebut.

Jika dikalkulasi, 2.000 watt dikalikan dengan 30 lampu sama dengan 60.000 watt per satu tower. Jika dikalikan empat tiang, maka daya lampu tersebut adalah 240.000 watt. Butuh biaya tidak murah dalam menyalakan lampu tersebut. Dibutuhkan bahan bakar minyak (BBM) jenis solar 600 liter setiap tiga jam.

Sebab, lampu tersebut dinyalakan menggunakan tenaga  yang bersumber dari genset. Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan Banyuwangi, Arief Setiawan, saat memimpin langsung uji lampu stadion itu. Dia menyebut, biaya operasional menyalakan lampu itu memang tidak sedikit.

‘’600 liter solar setiap tiga jam,” sebutnya. Arief memastikan lampu tersebut sudah siap digunakan pertandingan sepak bola Porprov yang tinggal beberapa hari lagi. Yang jelas, kata dia, tidak perlu dikhawatirkan mengenai lampu tersebut. ‘’Sudah siap semua,” tegasnya.

Dalam tes lampu perdana itu, masih kata Arief, ada beberapa yang kurang. Tetapi, masih ada waktu untuk penyempurnaan sebelum benar-benar digunakan. Seperti bagian utara lapangan yang masih terlihat kurang terang. ‘’Nanti lampu akan disesuaikan, karena ini baru uji coba,” tandasnya.

Hadir dalam uji lampu itu, antara lain Kepala Bidang Olahraga Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Banyuwangi, Marhen Yono, Ketua KONI Banyuwangi, Bambang Wahyudi, bersama pengurus dan Ketua Asosiasi PSSI Kabupaten (Asskab) Banyuwangi, Muhamad Kayun Rosyid Sholeh, yang juga hadir bersama sejumlah pengurus. (radar)