Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

40 UMKM Banyuwangi Dibantu Pasang Listrik Gratis

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

Detik.com



Banyuwangi

Banyuwangi sebagai salah satu kabupaten yang tumbuh secara positif diberbagai sektor. Salah satunya sektor ekonomi mikro.

Bekerjasama dengan PT PLN (Persero) UP3 Banyuwangi, 40 unit UMKM di Kota Blambangan tersebut mendapat kesempatan untuk memasang instalasi listrik di tenan masing-masing gratis.

Manager PT PLN UP3 Banyuwangi Agus Santoso mengatakan, program tersebut bagian dari dukungan ke Pemkab Banyuwangi dalam upaya mendorong UMKM naik kelas.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“Sebagaimana yang dilakukan Pemkab, kami juga ingin membantu para pelaku UMKM agar usahanya semakin berkembang, yang ujungnya berdampak pada kesejahteraan mereka,” kata Agus, Jumat (27/10/2023).

Sasaran program tersebut mencakup 40 pelaku industri kecil di areal Taman Sritanjung. Melalui program Electrifying Micro Business dari PLN tersebut, stan-stan UMKM yang tadinya memanfaatkan satu sambungan listrik untuk bersama, kini bisa mengelola kebutuhan listrik secara mandiri.

“Listrik sangat dibutuhkan untuk mendukung kelancaran usaha mereka. Misalnya membuat jus, menanak nasi, dan banyak lainnya. Dengan bantuan ini, kami berharap usaha mereka bisa semakin berkembang,” tegasnya.

Selain itu, sebagai media kampanye energi bersih. PLN juga mendistribusikan bantuan kompor induksi kepada puluhan pedagang kecil di Sritanjung. Selaras dengan program pengurangan emisi karbon melalui konversi kompor Liquefied Petroleum Gas (LPG) 3kg ke kompor induksi.

Sementara Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani mengapresiasi kolaborasi program dari PLN tersebut.

“Terima kasih atas dukungan PLN kepada pelaku UMKM di Banyuwangi. Semoga sinergi dan kolaborasi yang telah terjalin baik ini bisa terus dipertahankan, bahkan ditingkatkan,” kata Ipuk.

Menurut Ipuk, program ini semakin melengkapi program-program pro UMKM di Banyuwangi. Salah satunya, program Warung Naik Kelas yang memberikan bantuan berupa dana maupun peralatan usaha kepada pelaku UMKM.

“Ini merupakan program stimulus ekonomi bagi pelaku usaha mikro yang sudah kami lakukan sejak 2021. Hingga saat ini, program Warung Naik Kelas telah menyentuh 1.174 warung di Banyuwangi,” jelasnya.

Melalui program pro UMKM, Banyuwangi juga memberlakukan Ongkos kirim gratis bagi pelaku UMKM dengan target mencapai 500 UMKM hingga akhir tahun ini.

“Berbagai pelatihan dan pendampingan juga terus kami lakukan. Pada tahun ini kita melatih 2.595 orang untuk berwirausaha sekaligus akan diberikan bantuan alat usaha penunjangnya,” katanya.

Simak Video “UMKM Nasional Expo 2023 Mendorong Digitalisasi Pelaku Usaha
[Gambas:Video 20detik]
(erm/fat)

source