Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Andik Kurang Beruntung

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

andikBANYUWANGI – Kabar mengejutkan datang dari striker Persewangi, Sukarno Andi Wijaya. Bagaimana tidak, bomber berusia 18 tahun yang sedang mengikuti seleksi Timnas U-19 itu terpaksa pulang lebih cepat. Remaja asal Dusun Sepanjang Kulon, Desa Sepanjang, Kecamatan Glenmore, itu selama sepekan mengikuti pemusatan latihan bersama Evan Dimas dkk di Lapangan Sekolah Pelita Harapan (SPH) Tangerang.

Dia merupakan pemain baru yang dipanggil hasil tur Nusantara. Selain dia, ada dua muka baru yang dipanggil pelatih Timnas U-19, Indra Sjafri. Dua pemain itu adalah Martinus Novianto dari tim Pra PON DIY, dan Muhammad Hamdan Zamzami dari PSS Sleman. Tapi, hanya Martinus Novianto yang diberi kesempatan bertahan dan mengikuti seleksi. Sebaliknya, Sukarno Andi Wijaya dan Muhamad Hamdan Zamzami dipulangkan. 

Satu nama lain, Reza Pahlevi Sitorus yang sudah lama bergabung juga dipulangkan. Sukarno Andi Wijaya sebetulnya bisa bersaing dengan tiga penyerang lain, yaitu Muhklis Hadi Ning Syaifullah, Dimas  Drajad dan Martinus Novianto. Tapi, sial bagi Andik, dia mengalami cedera saat game terakhir Sabtu (3/5) lalu. Entah alasan cedera itulah, eks pilar Banyuwangi United itu dipulangkan. ‘’Kaki saya cedera, Mas. Gara-gara ditekel kiper saat latihan terakhir,’’ kata Andik kepada koran ini kemarin.

Sampai saat ini, cedera yang dia alami cukup serius. Karena itulah, dia diminta pulang untuk pemulihan kondisi. ‘’Saya memang disuruh pulang karena engkel saya sakit. Tapi coach Indra masih butuh saya,’’ terangnya. Meski akhirnya kurang beruntung, dia mengaku banyak pelajaran yang dipetik selama beberapa hari mengikuti latihan bersama Garuda Jaya, julukan Timnas U-19. Dia mengatakan, semua pemain sangat disiplin baik di dalam maupun di luar lapangan. ‘’Saya masih diberi kesempatan untuk kembali lagi ke sana,’’ tandasnya. (radar)