Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia
Sosial  

As Roda Patah, Truk Terguling

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

Truk-Isuzu-warna-putih-terguling-di-Jalan-Raya-Situbondo,-Desa-Ketapang,-Kecamatan-Kalipuro,-Banyuwangi,-kemarin

KALIPURO – Truk sarat muatan terguling di Jalan Raya Situbondo, Desa Ketapang, Kecamatan Kalipuro, Selasa malam (26/4). Truk warna  putih bernomor polisi DK 9352 JE itu terguling lantaran as roda patah. Beruntung, kecelakaan tunggal itu tidak menyebabkan korban jiwa.

Sopir yang mengendarai truk dari arah utara ke selatan itu hanya  mengalami luka ringan. Informasi yang diperoleh Jawa Pos Radar Banyuwangi kemarin, truk warna putih itu melaju dari arah utara ke selatan dengan kecepatan  tidak begitu kencang sekitar pukul 19.00.

Setelah melewati tikungan di selatan kawasan wisata Watudodol, tiba-tiba as roda truk itu patah. Bisa ditebak, truk itu langsung hilang kendali. Truk terguling ke arah kiri hingga membuat ratusan karung muatan di bak truk langsung  tumpah ke jalan.

”Kejadiannya setelah salat isya (26/4). As rodanya patah, terus ngguling ke kiri,” ujar Vino, 35, warga  Desa Ketapang di lokasi kejadian. Tergulingnya truk itu sempat menyebabkan arus lalu lintas di jalan raya Situbondo tersendat. Sebab, posisi truk yang terguling itu hampir memakan separo jalan sisi timur.

Muatan yang dibawa truk itu juga leleran di jalan. Karena  mengganggu pengguna jalan, sopir truk dibantu warga sekitar mengevakuasi  muatan ke pinggir jalan. Seluruh muatan berhasil dipindah kan ke truk lain lalu dikirim ke Pulau Bali pagi kemarin.

Kanitlaka Polres Banyuwangi,  Iptu Kateno, menegaskan penyebab tergulingnya truk itu karena as roda patah. Hal itu kemung kinan  disebabkan sopir kurang rutin  melakukan pengecekan kendaraan. Pihaknya juga mengimbau pengendara  lain agar lebih hati-hati saat  melintas di jalan raya.

”Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Sopir hanya mengalami luka ringan.  Cek rutin onderdil kendaraan itu  penting untuk memastikan kendaraan yang kita bawa siap  dikendarai,” pungkas Iptu Kateno. (radar)