Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Banyuwangi Tour d’Ijen Ditabuh 7 Desember

PROMOSI WISATA: Perwakilan PB ISSI dan Dispora Banyuwangi melakukan survei lokasi di Paltuding kemarin. PB ISSI menyetujui evenkaliber internasioanal tersebut.
Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda
PROMOSI WISATA: Perwakilan PB ISSI dan Dispora Banyuwangi melakukan survei lokasi di Paltuding kemarin. PB ISSI menyetujui evenkaliber internasioanal tersebut.

BANYUWANGI – Kabar baik datang dari Pengurus Besar (PB) Ikatan Sepeda Sport Indonesia (ISSI). Survei lokasi rencana gelaran Banyuwangi Tour d’Ijendipastikan disetujui. Bahkan, PB ISSI dan panitia lokal (panlok) tengah menyusun tiga rute yang akan dilalui para pembalap.

Dalam pelaksanaan survei lokasi di Ijen kemarin, PB ISSI mengutus tiga wakil. Yakni, bidang press, Josef Lomena; Hublub, Eva Catharina; dan bidang umum, Sondi Sampunao. “Pelaksanaan Banyuwangi Tour d’Ijenakan digelar 7, 8, dan 9 Desember mendatang,” ujar Guntur Priambodo, ketua panlok Banyuwangi.

Menurut dia, ada tiga etape yang digunakan dalam even berkelas internasional tersebut. Etape pertama start di Banyuwangi dan finish di Pulau Merah. “Pada rute etape pertama ini, para pembalap akan menempuh sejauh 120 kilometer,” ungkap Guntur. Sedang etape kedua, imbuh Kepala Dinas Pengairan itu, akan menempuh jarak 140 kilometer dari Kalibaru hingga Ijen.

“Etape kedua ini paling berat. Mengingat, medan yang dilalui terjal,” kata Guntur. Untuk etape ketiga boleh dibilang paling ringan. Yakni para pembalap berkeliling di jalanan kota Banyuwangi sejauh 100 kilometer. Menurut Guntur, Banyuwangi Tour d’Ijenbertujuan mempromosikan Banyuwangi di mata dunia internasional. Lebih khusus lagi wisata Kawah Ijen dan Pulau Merah. “Karena itu, even ini tidak hanya diikuti para pembalap nasional, tetapi juga para pembalap dari berbagai negara,” pungkasnya. (radar)