RadarBanyuwangi.id – Seekor ikan paus sirip berukuran 2,5 meter terdampar di pinggir perairan Jangkar, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, Rabu (31/1).
Saat ditemukan, anakan paus tersebut masih hidup. Sehingga, ikan paus sirip tersebut ditarik ke tengah laut oleh anggota Satpolairud Polres Situbondo.
Terdamparnya ikan paus yang jarang ditemukan di permukaan laut, itu langsung menyita perhatian warga sekitar.
Baca Juga: Menukar Ginjal dengan Suara Rakyat
Saat itu, sekitar pukul 13.30 WIB, cukup banyak warga yang menonton ikan tersebut sebelum akhirnya ditarik ke tengah laut.
“Sebelum kami datang, sudah banyak warga yang melihat. Ada yang foto di dekat paus, ada juga yang menemani anak-anaknya untuk foto bareng dengan ikan paus itu,” kata Kasat Polairud Polres Situbondo, AKP Gede Sukarmadiyasa.
Dikatakan, begitu ada di lokasi, pihaknya langsung berinisiatif untuk menarik anakan paus ke tengah laut.
Kebetulan kondisinya masih sehat. Hanya saja sulit berenang karena berada di pinggir pantai.
Baca Juga: Depresi Akibat Kegiatan Kampus, Mahasiswa Poliwangi Pilih Kendat
“Paus ditarik ke tengah laut menggunakan perahu milik nelayan, begitu dilepas kami pastikan sirip ikan sudah tidak terlihat lagi,” tegas Gede.
Kemungkinan terbesar, ikan paus tersebut terdampar akibat cuaca buruk dampak hujan disertai angin kencang.
Akhirnya membuat gelombang air laut pasang dan membawa ikan paus ke pinggir pantai.
“Biasanya kalau ada ikan paus terdampar, akibat sudah dimakan usia. Ada juga yang karena faktor cuaca. Dugaan kami anakan paus yang satu ini akibat cuaca buru,” pungkas Gede. (hum/pri)
Sumber: Jawa Pos Radar Situbondo







