Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Cabup NasDem tanpa Mahar

nasdem-cbPelamar Cukup Isi Form Pendaftaran

BANYUWANGI – Partai Nasional Demokrat (NasDem) siap mengusung dan mendukung calon bupati dan calon wakil bupati Banyuwangi. Agar mendapat dukungan politik Partai NasDem, bakal calon cukup mengisi form pendaftaran tanpa harus menyetor mahar politik seperti yang dilakukan partai lain. Melalui form pendaftaran itu, Partai NasDem akan melakukan seleksi secara internal. Untuk mengeluarkan rekomendasi, NasDem akan melakukan survei elektabilitas calon dan data-data pendukung bakal calon.

“Di Banyuwangi sudah ada bakal calon bupati yang mengambil form pendaftaran. Namun, hingga saat ini form pendaftaran itu belum dikembalikan dan kita masih menunggu,” ungkap Ketua DPW Partai NasDem Jatim, Effendi Choirie. Menurut politisi yang akrab disapa Gus Choi itu, pihaknya serius mencermati figur yang layak diusung menjadi calon bupati (cabup) Banyuwangi.

“Pencermatan yang kami lakukan tidak hanya menyangkut elektabilitas calon, tapi juga integritas calon,” ujar Gus Choi saat berkunjung ke kantor Jawa Pos Radar Banyuwangi Jumat malam (17/4). Dikatakan, NasDem menggunakan instrumen survei dalam rangka mengetahui elektabilitas cabup Banyuwangi. “Saat ini sedang proses survei. Insyaallah Juni atau paling lambat Juli calon bupati yang akan diusung dan didukung Partai NasDem sudah bisa diketahui,” kata mantan ketua Fraksi PKB DPR RI itu.

Meski hanya memiliki dua kursi di DPRD Banyuwangi, NasDem memiliki kekuatan yang tidak bisa dipandang sebelah  mata. Di beberapa daerah yang NasDem tidak memiliki kursi di DPRD, kekuatan NasDem tetap diperhitungkan. Bahkan, calon bupati incumbent mendaftar sebagai cabup dari NasDem. Ketua Bidang Media dan Komunikasi Dewan Pimpinan Pusat (DPP) NasDem, Sri Sajekti Sudjunadi mengatakan, NasDem hanya akan mengusung calon bupati yang tidak memiliki masalah hukum.

Oleh karena itu, untuk mengetahui latar belakang calon, DPW NasDem Jatim akan bertemu kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) dan kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Jatim untuk memberikan sejumlah nama yang masuk dalam penjaringan cabup NasDem di 19 kabupaten/kota diJatim untuk dicermati. “Itu upaya kami agar calon pemimpin yang direkomendasi NasDem tidak memiliki masalah hukum,” pungkasnya. (radar)