

SONGGON – Rumah milik Syukur, 40, di dusun Bangurejo, RT 1, RW 3, Desa Paragharjo, Kecamatan Songgon, ambruk pada Senin dini hari (9/10). Rumah itu rusak berat setelah tertimpa rumah kosong milik tetangganya yang roboh.
Rumah yang roboh itu milik Sucipto, 45. Rumah itu sudah lama ditinggal oleh penghuninya karena memang tidak layak huni. “Rumahnya Pak Sucipto itu lama tidak ditempati,” cetus Syukur pada Jawa Pos Radar Genteng.
Sebelum rumah kosong itu roboh dan mengenai rumahnya, terang dia, pemiliknya oleh warga sudah diminta untuk membongkar. Tapi, permintaan itu tidak digubris. “Biar tidak membahayakan kita sudah minta dirobohkan, kayunya sudah banyak yang lapuk,” katanya.
Sebelum rumah milik Sucipto itu roboh dan mengenai rumah Syukur, di perkampungan itu turun hujan deras. Sepertinya, bangunan rumah milik Sucipto tidak mampu menahan air hujan dan akhirnya ambruk. “Akhirnya ambruk dan mengenai rumah saya,” ungkapnya.
Syukur menyampaikan saat rumah milik tetangganya itu ambruk, terbangun karena mendengar suara yang cukup keras. Bahkan, rumahnya sempat bergetar seperti ada gempa. “Saya terkejut dan lari,” ujarnya.