Radarbanyuwangi – Air susu dibalas air tuba. Ungkapa itu pas untuk menggambarkan penjual rujak, Watini, 52, yang tinggal di Dusun Silirbaru, RT 3, RW 4, Sumberagung Village, Kecamatan Pesanggaran, on Thursday (23/5).
Motor Honda Scoopy milik ibu paro baya itu, dibawa kabur oleh seorang pengamen Fredi Siswanto, 40, asal Desa/Kecamatan Bugul Kidul, Pasuruan Regency. “Katanya pinjam motor untuk transfer uang,” terang Watini.
Aksi kejahatan yang dilakukan pengamen itu, starts around 09.00 on Thursday (23/5). That morning, datang dua pengamen yang satu membawa gitar dan satu pengamen lagi mengenakan badut. “Kedua pengamen datang ke warung naik motor, dan motornya dititipkan ke warung saya,He said.
Setelah menitipkan motor di warung, terang Watini, kedua pengamen itu pergi untuk mengamen. New at 13.00, pengamen yang mengenakan kostum badut datang dan pamitan pulang dengan naik motornyaa.
“Berselang 30 minute, gantian pengamen satunya yang bawa gitar datang ke warung dan mau transfer uang,He said.
Read Also: Tiba di Asrama Haji Sukolilo Surabaya, Jemaah Haji Banyuwangi Langsung Terima Living Cost: Besarannya Rp 3 Juta per Jemaah
Pengamen yang membawa gitar itu, it's clear, meminjam motor untuk transfer uang. Watini tidak menaruh curiga, hingga akhirnya mengambilkan kunci motor dan diberikan pada pengamen itu.
“Sebelum saya kasih kunci motor, saya tanya lokasi transfernya di barat lapangan? Orangnya jawab iya, langsung saya ambilkan kunci motor,he explained.
Read Also: 11 Koper Jemaah Haji asal Banyuwangi Terpaksa Dibongkar, Petugas Asrama Haji Sukolilo Surabaya Temukan Magic Com hingga Pemanas Air
Setelah beberapa jam ditunggu, ternyata pengamen yang meminjam motornya itu tidak kunjung datang. Dia sadar motor Honda Scoopy warna merah putih dengan nomor polisi l P 6151 SV miliknya telah raib dibawa kabur pengamen. “Saya lapor ke polisi, harga motor saya sekitar Rp 16 million," he said.
Kapolsek Pesanggaran AKP Lita Kurniawan mengakui ada laporan kehilangan motor itu. From the victim's report, anggota segera melakukan penyelidikan.
“Pelaku akhirnya berhasil kami tangkap beserta barang bukti dengan dibantu anggota Resmob Polres Pasuruan Kota," he said.
Untuyk mempertanggungjawabkan perbuatannya, pelaku dibawa dan diamankan di ruang tahanan Mapolsek Pesanggaran.
“We arrested the perpetrator at his house, sekarang masih kita periksa, pelaku yang satu lolos," he said.(rei/abi)
