
Global di Simbar, Cluring, yesterday.
CLURING-Kemarin (26/9), SMK Visi Global di Simbar, Cluring District, kedatangan tim tinjau lapang dari Dinas Pendidikan (Dispendik) Banyuwangi.
Tim tersebut bertugas meninjau, menilai, dan tentunya memutuskan, apakah akan memberikan izin operasi atau tidak kepada SMK Visi Global. SMK Visi Global yang akan didirikan di Simbar itu akan membawa hal baru.
Because, akan menjadi satu-satunya sekolah kejuruan di Kabupaten Banyuwangi yang bergerak di bidang ilmu kesehatan dan farmasi. Menurut drh. Hamong Suharsono, MKes, ketua Yayasan Widya Laros mengaku merasa terpanggil untuk bisa memajukan pendidikan yang ada di Banyuwangi.
Apalagi ketika melihat tayangan media tentang anak-anak SMK yang mampu membuat mobil dan pesawat terbang. “Saya ingin suatu saat nanti, dengan SMK Visi Global, bisa membuat produk-produk kesehatan serta obat-obatan hasil kreasi dan keterampilan siswa,” harap Hamong, yesterday. But, untuk sementara keinginan Hamong itu belum bisa terealisasi.
Because, ada regulasi di Banyuwangi yang mengatur tentang pendirian dan izin operasi lembaga pendidikan. Tim Tinjau Lapangan Dispendik menyatakan, surat izin paling cepat akan turun pada tahun ajaran baru 2013.
Sebelum adanya izin tersebut, maka tidak diperkenankan bagi SMK Visi Global untuk memasang spanduk, banner, atau apa pun yang bersifat promosi. Tentu saja pernyataan Dispendik itu menjadi angin segar bagi keluarga besar SMK Visi Global. (radar)