SEMENTARA itu, usai kebakaran yang melahap garasi rumah milik distributor alat elektronik, Yuni Widiastuti, 50, di Dusun Songgonrejo, Desa/Kecamatan Songgon, para tetangga menggelar kerja bakti dengan membersihkan sisa-sisa kebakaran, Minggu (3/12).
Pemilik rumah, Yuni Widiastuti, 50, mengaku kaget saat dikabari anaknya, Geofanny Natadika, 24, garasi di sebelah barat rumahnya terbakar. “Saya baru pamit keluar rumah untuk membeli makanan,” ungkapnya.
Setelah mendapat kabar itu, Yuni bergegas pulang dan membantu memindahkan barang-barang yang masih bisa diselamatkan. “Pertama memindahkan tiga mobil yang parkir di garasi yang terbakar itu,” ujarnya.
Baca Juga: Pengabdian Mahasiswa Poliwangi, Ciptakan Feed Mixer untuk Peternak di Purwoharjo
Usai api berhasil dipadamkan, Yuni dan anaknya langsung memeriksa kondisi garasi rumahnya yang terbakar. Untungnya, api yang sempat membesar tidak membakar bangunan rumah. “Yang terbakar hanya kardus bekas peralatan elektronik, memang ditumpuk di garasi,” katanya.
Api yang membakar garasi ini, jelas dia, tidak sampai merobohkan garasi dan merambat ke sisi timur. Di sisi timur itu, gudang yang letaknya di antara rumah dan garasi. “Api tidak sampai merambat ke gudang, stok barang elektronik yang akan diantar ke toko aman semua,” ungkapnya.
Yuni dibantu warga membersihkan sisa-sisa kebakaran dengan mengeluarkan kardus bekas yang sudah hangus terbakar. Bersih-bersih ini dilanjut Minggu (3/12). “Bersyukur, warga sekitar kompak mulai dari pemadaman api sampai bersih-bersih,” katanya.(gas/abi)
Sumber: Jawa Pos Radar Genteng
