Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Hattrick Boyong Piala Menpora

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

Banyuwangi Juara Umum Kejurnas

FKTI BANYUWANGI– Ambisi Pengkab FKTI Banyuwangi mempertahankan trophy Pia-la Menpora dalam kejuaraan nasional karate tradisional di Banjarmasin, kesampaian. Un-tuk kali ketiga, induk cabang olahraga karate tradisional di Bumi Blambangan itu memboyong lambang supremasi kejuaraan karate tingkat nasional ke Kota Gandrung.

Tidak sekadar sukses mempertahankan capaian memboyong piala tersebut, FKTI juga mampu mencatatkan sejumlah rekor dalam kejuaraan ini. Menurunkan 15 karateka terbaiknya, semua atlet yang diikutsertakan sukses mendulang medali. Puncaknya, gelar juara umum menjadi titel pelengkap atas prestasi yang dicapai di Banjarmasin tersebut.

Total, Banyuwangi menggondol 13 medali emas, 9 perak, dan satu per unggu dalam kejuaraan yang dilaksanakan 5 hingga 10 Juli tersebut. Capaian ini tak pelak membuat prestasi tersendiri bagi Pengkab FKTI Banyuwangi. Inilah gelar kali ketiga yang diraih secara berturut-turut dalam ajang tingkat nasional tersebut.

Ketua FKTI Banyuwangi, Joko Triyadni mengatakan, sukses tersebut berkat persiapan yang cukup lama yang dilakukan para atletnya. Meski didominasi karateka berusia belia, kontingen Banyuwangi tetap mampu tampil tanpa beban dalam kejuaraan ini. “Target di even ini tercapai. Medali dan juara umum menjadi milik Banyuwangi,” katanya.

Pesta medali kontingen Ba-nyuwangi diawali Dian Wahyu yang turun di kelas kata. Dia menjadi penyumbangkan satu-satunya medali perunggu dalam even ini. Disusul berikutnya ada Athaya Widarina yang sukses menyumbangkan dua emas dari nomor kata dan kumite. Medali perak berikutnya di-sumbangkan Ahmad Rifki yang mendulang medali perak. Selanjutnya, ada Anisa Shobari dengan dua emas dari kata dan kumite dan Putra Kurniaji dengan satu perak dari nomor kumite. (radar)