BANYUWANGI, KOMPAS.com – Arena judi sabung ayam di Dusun Karangrejo Pal 7, Desa Wongsorejo, Kecamatan Wongsorejo, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, digerebek aparat Polresta Banyuwangi pada Selasa (24/10/2023).
Meski begitu, penggerebekan itu tidak membuahkan hasil. Para pelaku yang sebelumnya berada di arena judi sabung ayam tersebut terlebih dahulu kabur. Diduga, informasi penggerebekan itu bocor dan telah diketahui oleh para pelaku.
Kapolsek Wongsorejo AKP Eko Darmawan membenarkan adanya penggerebekan arena judi sabung ayam tersebut.
“Jadi saat mendapat laporan dari warga, anggota kami langsung bergerak ke lokasi,” kata Eko, Selasa.
Baca juga: Tabung Elpiji Tersambar Api, Dapur Rumah Makan di Banyuwangi Terbakar
“Namun tidak mendapati kegiatan perjudian sabung ayam. Hanya menemukan bekas tempat sabung ayam dan tempat orang berjualan saja,” imbuhnya.
Menurut Eko, penggerebekan tersebut terkendala akses menuju ke lokasi. Menurutnya, lokasi sangat sulit dijangkau oleh kendaraan roda empat.
“Hanya bisa ditempuh dengan menggunakan sepeda motor saja,” ungkap Eko.
Baca juga: Evakuasi Kambing Masuk Sumur, Warga Banyuwangi Nyaris Meregang Nyawa Sebelum Damkar Datang
Eko menjelaskan, jarak Pal 7 dengan Polsek Wongsorejo sekitar 10 kilometer.
“Kemungkinan kedatangan petugas sudah diketahui oleh para pelaku sehingga mereka kabur,” terang Eko.
Pihaknya menduga, rencana penggerebekan arena judi sabung ayam itu bocor.
Sehingga, saat anggotanya melakukan penggerebekan, gagal mengamankan pelaku perjudian sabung ayam.
“Hanya menemukan sisa terpal bekas orang jualan saja. Dan tidak ada satu pun orang di sana,” tutur Eko.
Eko meminta kepada masyarakat, apabila menemukan aktivitas perjudian, termasuk tempat yang dijadikan arena judi sabung ayam, agar segera melapor ke petugas.
“Kalau ada aktivitas perjudian ayam di Pal 7, agar menghubungi kepala desa dan perangkat desa setempat atau kepada polisi,” tandas Eko.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.