RadarBanyuwangi.id – PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasional (Daop) 3 Cirebon mencatatkan angka impresif selama masa angkutan Lebaran 2025, melayani lebih dari 193.000 penumpang dari 21 Maret hingga 2 April 2025.
Angka tersebut menunjukkan tingginya kepercayaan masyarakat terhadap kereta api sebagai moda transportasi utama untuk perjalanan mudik dan balik Lebaran.
Dari total penumpang, sekitar 71.602 orang diberangkatkan dari stasiun-stasiun di wilayah Cirebon, sementara 121.499 orang tiba di berbagai stasiun.
Baca Juga: Waspada, Puncak Arus Balik dengan Kereta Api di Daop 4 Semarang Diprediksi Mencapai 30 Ribu Penumpang
Stasiun Cirebon menjadi yang paling sibuk, dengan 28.605 penumpang berangkat, diikuti Stasiun Cirebon Prujakan (13.742 penumpang), dan Stasiun Jatibarang (8.752 penumpang).
Sebanyak 78 persen dari kapasitas yang tersedia untuk kereta jarak jauh, atau sekitar 119.599 tiket, telah terjual hingga 2 April 2025.
KAI Daop 3 Cirebon mengoperasikan sejumlah kereta populer seperti KA Gunung Jati (Cirebon-Gambir), KA Cakrabuana (Cirebon-Gambir), dan KA Ranggajati (Cirebon-Jember), dengan jadwal yang lebih sering untuk mengakomodasi lonjakan penumpang.
Baca Juga: Keluarga di Banyuwangi Ini Sajikan Menu Bakso Sejak 1984 saat Idul Fitri, Segini Harga Daging Sapi Kala Itu (Part 3)
Manajer Humas Daop 3 Cirebon, Muhibbuddin, mengimbau para penumpang untuk datang lebih awal ke stasiun guna menghindari keterlambatan.
Ia juga mengingatkan tentang ketentuan bagasi, di mana penumpang hanya diperbolehkan membawa barang dengan berat maksimal 20 kg dan dimensi tertentu maksimal 70 cm x 48 cm x 30 cm dan volume maksimal 100 dm kubik. (*)