Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Lolos ke Fase Knock Out

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

BANYUWANGI – Tim basket putri Banyuwangi memastikan satu tempat di babak knock out Popda 2012 di Surabaya. Kepastian itu diperoleh setelah dalam laga yang digelar sore kemarin (8/11), tim asuhan Mulyadi itu mampu menundukkan tim kuat, Kota Malang, dengan skor 35-26. Kemenangan itu sekaligus menjadi modal berharga bagi Tata dkk untuk menyambut laga pemungkas siang ini.

Menghadapi Kuda Hitam, Nganjuk, anak asuh Mulyadi itu menargetkan menang demi mengamankan langkah ke babak berikutnya. “Kami tetap ingin fight lawan Nganjuk. Surabaya adalah lawan berikutnya. Tapi kami tidak ingin bertemu dulu di knock out. Makanya juara grup harus kita ambil,” tegas Mulyadi. Ambisi itu sudah mulai terealisasi dalam laga kontra Kota Malang kemarin.

Menurunkan pemain sedikit berbeda dengan saat membekuk Sidoarjo, kedua tim bermain ketat di kuarter pertama. Kejar-mengejar skor pun terjadi hingga kedudukan dipaksa imbang 4- 4 dan 12-12 di babak pertama. Di kuarter kedua, pertandingan alot tetap tersaji. Devi yang keluar akibat benturan dengan lawan memaksa Mulyadi memasukkan Fidi untuk menutup celah yang ditinggalkan pemain tersebut.

Kepercayaan itu dijawab Fidi dengan membantu Banyuwangi memimpin atas Kota Malang di kuarter kedua dengan kedudukan 16-12. Di babak ketiga, Devi kembali dipercaya Mulyadi masuk ke lapangan. Kehadiran pemain itu membuat pertandingan lebih seru. Kejar-mengejar angka pun terjadi hingga menjelang penutupan kuarter ketiga.

Namun, Banyuwangi akhirnya mampu kembali leading dengan skor 22-19. Di kuarter final, Banyuwangi yang unggul stamina seolah tidak memberi kesempatan Kota Malang mengembangkan permainan. Kolaborasi Tata, Serly, Marsil, dan Devi, memastikan kemenangan kedua bagi Banyuwangi.

Babak ketiga pun dituntaskan dengan kemenangan meyakinkan 35-26. “Besok (hari ini) masih ada Nganjuk. Kami ingin menang demi memastikan juara pool. Kami tidak anggap remeh mereka (Ngajuk) meski kalah dari Kota Malang di pertandingan berikutnya,” cetus Mulyadi, pelatih basket. (radar)