Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Mobil Honda Brio Tabrak Pikap Ayam dan Daihatsu Xenia, Di Singojuruh Tiga Motor Tabrakan, 4 Orang Luka-Luka

mobil-honda-brio-tabrak-pikap-ayam-dan-daihatsu-xenia,-di-singojuruh-tiga-motor-tabrakan,-4-orang-luka-luka
Mobil Honda Brio Tabrak Pikap Ayam dan Daihatsu Xenia, Di Singojuruh Tiga Motor Tabrakan, 4 Orang Luka-Luka

RadarBanyuwangi.id-Kecelakaan lalu lintas melibatkan tiga mobil, terjadi di jalan raya Desa Kebaman, Kecamatan Srono, Selasa (29/10) sekitar pukul 12.00. Tiga mobil yang terlibat kecelakaan itu, mobil Honda Brio, mobil pikap L300 yang mengangkut ayam, dan mobil Daihatsu Xenia.

Tidak ada korban jiwa dalam kecelakan itu. Hanya saja, ketiga mobil mengalami kerusakan cukup serius, dan kini diamankan di Mapolsek Srono. “Untuk pengusutan, ketiga mobil kita amankan,” terang Kanit Lantas Polsek Muncar, Ipda Gatot Dwi Handoko.

Menurut Gatot, kecelakaan itu berawal saat mobil Honda Brio warna putih dengan nomor polisi P 1580 XE yang disopiri Fiqi Ridho Wahyu, 27, asal Desa Wonosobo, Kecamatan Srono, melaju dari arah selatan. “Bersamaan itu dari arah utara melaju mobil pikap pengangkut ayam,” terangnya pada Jawa Pos Radar Genteng.

Saat akan berpapasan, terang dia, mobil Honda Brio tiba-tiba oleng ke arah kanan dan langsung disambar mobil pikap L300 dengan nomor polisi 1580 XE yang disopiri Aldino Rizki Kurniawan, 29, asal Desa Kebaman, Kecamatan Srono. Saat itu, mobil pikap ini hendak mengambil muatan ayam di Desa Benculuk, Kecamatan Cluring. “Bagian kanan kedua mobil benturan,” ujarnya.

Akibat tabrakan itu, jelas dia, mobil pikap menyenggol mobil Xenia dengan nomor polisi B 2225 UEA yang parkir di pinggir jalan hingga terguling ke tengah badan jalan dan membuat arus lalu lintas macet. “Kami upayakan geser dulu pikapnya, untungnya bisa diderek pakai mobil PLN dan dipindah di pinggir jalan,” sebutnya seraya menyebut saat kejadian sopir mobil Daihatsu Xenia B 2225 UEA, Agus Setiyawan, 39, asal Desa Temurejo, Kecamatan Bangorejo sedang tidak ada di mobil.

Baca Juga: Gerai SPBU Indostation Mobil Ramai-Ramai Tutup di Wilayah Kabupaten Banyuwangi

Untuk penyelesaian kasus tersebut, Gatot penyebut para pemilik mobil sepakat diselesaikan secara kekeluargaan. Fiqi Ridho selaku pemilik mobil Honda Brio mengakui lalai dalam berkendara. “Karena pemilik Brio mau tanggung jawab, mobil kemudian dibawa ke bengkel karena semua kendaraan mengalami kerusakan parah,” tegasnya.

Kecelakaan lalu lintas juga terjadi di jalan raya Dusun Klataan, Desa/Kecamatan Singojuruh pada Senin (28/10). Kecelakaan ini melibatkan tiga motor, yakni sepeda motor Honda Beat dengan nomor polisi  P 4007 XR, Honda Supra Fit P 6411 WC, dan motor Yamaha Fiz R dengan nomor polisi  P 5942 YF.

Akibat kecelakaan itu, empat orang mengalami luka dan dirawat di Puskesmas Singojuruh. Mereka itu Poniman, 53, dan Yoga Aditya asal Desa Pengantigan, Kecamatan Rogojampi; Giman, 55, dan Subandi 68, asal Desa/Kecamatan Singojuruh. “lukanya serius semua,” terang Kanit Lantas Polsek Rogojampi, Iptu Wahid Hasyim.

Menurut Wahid, kecelakaan itu bermula saat Giman yang mengendarai motor Honda Supra Fit melaju dari arah utara. “Dari arah yang sama ada Subandi yang mengendarai motor Yamaha Fiz R sambil membawa rumput,” ucapnya.

Setiba di lokasi kejdian, Giman hendak mendahului Subandi. Tapi apes, motornya menyenggol rumput yang dibawa Subandi. “Akibat motornya senggolan itu, Giman oleng ke arah kanan,” katanya pada Jawa Pos RadarGenteng.

Saat motor yang dinaiki Giman oleng itu, dari arah depan melaju sepeda motor Honda Beat yang dinaiki Poniman dan berboncengan dengan Yoga. “Karena jarak terlalu dekat, ketiga kendaraan itu saling bertabrakan dan jatuh ke aspal,” terangnya.

Kanit Lantas menyebut, Poniman mengalami luka parah patah jari kaki kanan dan robek di tangan kanan. Korban ini dirujuk ke RS PKU Muhammadiyah Rogojampi. “Sempat dirawat di Puskesmas, kemudian dirujuk,” tandasnya seraya menyebut tiga pengendara lain mengalami luka lecet di kaki dan tangan.(sas/abi)