Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Nanang Siap Mundur

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

Asal Ada yang Siap Berkorban
BANYUWANGI – Mosi tidak percaya terhadap kepengurusan PSSI dan Persewangi yang disuarakan beberapa klub di Banyuwangi ditanggapi datar oleh petinggi Persewangi. Mereka menilai fenomena itu sesuatu yang wajar dalam sebuah organisasi.

Hanya saja, di balik itu semua, harus ada solusi agar tidak menimbulkan sentimen negatif di masyarakat. Itu disuarakan manajer sekaligus Ketua Persewangi, Nanang Nur Ahmadi, siang kemarin. Dia menjelaskan bahwa persoalan Persewangi saat ini memang cukup pelik.

Ketua MWCNU Rogojampi itu mengaku belum memiliki gambaran mengenai masa depan Persewangi di Divisi Utama musim depan. Dia mengakui, perjalanan Persewangi di musim perdana di Divisi Utama PSSI memang tidak mulus. Persoalan dana menjadi masalah akut yang kronis.

Terkait suara klub, Nanang mengaku bisa memahami. Hanya saja, dia meminta agar suara itu tidak berdasar atas ketidaksukaan. “Jangan hanya eksekusi tapi tidak ada solusi. Itu kan juga fatal,” katanya. Secara pribadi, Nanang mengaku legowo bila dirinya diminta mundur dari kursi ketua atau manajer Persewangi.

Namun, pria yang disebut sebagai salah satu kandidat ketua PCNU itu menegaskan siap diganti bila ada figur lain yang mau dan siap berkorban demi Persewangi. Terkait Persewangi, Nanang tetap berencana akan menemui bupati. Setelah bupati pulang dari Makkah, dia menegaskan akan langsung menghadap.

Agenda yang diusung adalah menanyakan komitmen bupati terhadap nasib Persewangi. Secara jelas, bila harus memikul sendiri beban Persewangi, Nanang mengaku tidak sanggup. Untuk menjalankan roda Persewangi ke depan, dia membutuhkan bantuan semua pihak, di antaranya bupati.

Saya tidak bisa sendiri, butuh bantuan semua pihak,” ujarnya saat di Dispora kemarin. Sementara itu, aksi galang mosi tidak percaya terhadap Persewangi dan PSSI terus berjalan. Total sudah ada 140 klub yang menyatakan mosi tidak percaya dan mencabut mandat kepengurusan PSSI dan Persewangi.

Upaya itu akan diteruskan ke Pengprov PSSI Jawa Timur agar segera diambil upaya nyata. “Kami siap kirim laporan segera ke Jawa Timur,” ujar Mohamad Iqbal, koordinator penyelamat Persewangi dan PSSI. (radar)