Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Pantau Venue Opening Ceremony

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

GENDERANG perhelatan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) V Tahun 2015 di Banyuwangi segera ditabuh. Upacara pembukaan ajang olahraga paling akbar tingkat Provinsi Jatim tersebut bakal digelar 6 Juni mendatang.

Setelah semua venue pertandingan dinyatakan siap digunakan, Pemkab Banyuwangi yang dipercaya menjadi tuan rumah tunggal Porprov V mulai mempersiapkan upacara pembukaan even yang diikuti 38 kontingen asal seluruh kabupaten dan kota se-Jatim tersebut.

Opening ceremony Porprov V Tahun 2015 nyaris pasti akan digelar di stadion kebanggaan masyarakat Bumi Blambangan, yakni Stadion Diponegoro, Banyuwangi. Upacara pembukaan rencananya bakal dihadiri Gubernur Jatim, Soekarwo.

Nah, dalam rangka persiapan upacara pembukaan Porprov tersebut, Bupati Abdullah Azwar Anas turun langsung memantau kondisi terkini Stadion Diponegoro kemarin (14/5). Tidak hanya memantau kondisi di dalam stadion, orang nomor sati di lingkungan Pemkab Banyuwangi itu juga mengamati detail view di luar stadion.

Bupati Anas tampak cukup puas melihat kondisi stadion yang berlokasi di jalan Jakgung Suprapto, Banyuwangi, tersebut. Di dalam stadion, dia melihat langsung kondisi rumput lapangan yang tengah dirapikan. Anas juga “disuguhi” progress positif yang lain, yakni lampu penerangan berkekuatan puluhan ribu watt telah terpasang di keempat sudut stadion.

Setelah memantau kondisi di dalam stadion, Bupati Anas memantau kondisi di luar stadion. Hasilnya tidak jauh berbeda. Bupati Anas mendapati paving di halaman depan stadion sudah rampung dipasang. “Secara fisik, sudah on progress.

Saya ke sini (Stadion Diponegoro) hanya ingin mendorong agar stadion ini lebih green,” ujarnya didampingi Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Wawan Yadmadi, Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Arief Setiawan, dan sejumlah pejabat instansi terkait lain.

Dikatakan, agar konsep green lebih terlihat, diperlukan penambahan tanaman di sejumlah titik. Penambahan tanaman itu perlu dilakukan di gerbang utama, di sekitar ruang tunggu very important person (VIP), dan ruang tunggu very-very important person (VVIP), serta di beberapa titik yang lain.

“Pada prinsipnya, bagi kami stadion tidak harus mewah, tetapi harus hijau dan memuat keunggulan lokal,” cetusnya. Bupati Anas menambahkan, keperluan primer Stadion Diponegoro sudah nyaris seratus persen rampung dikerjakan.

Termasuk lampu penerangan yang sudah terpasang dan tinggal disambungkan ke mesin generator plus diuji coba. “Kita juga menyiapkan toilet yang representatif di dalam dan di luar stadion. Baik toilet untuk tamu VVIP, para pemain, maupun toilet untuk publik,” pungkasnya. (radar)