BANYUWANGI – Truk pengangkut 10 ton ikan lemuru terguling di Jalan Raya Jember, Kecamatan Glenmore, Kabupaten Banyuwangi, Sabtu (2/11/2019) petang. Truk terguling akibat pecah ban hingga lajunya tak bisa dikendalilkan.
Dilansir dari arahjatimcom, tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tunggal tersebut. Hanya saja, muatan ikan lemuru seberat sepuluh ton tumpah ke badan jalan hingga membuat jalur penghubung Banyuwangi – Jember macet total selama beberapa jam.
Sang sopir truk, Hanan, mengatakan, kecelakaan bermula saat truk yang dikemudikannya tiba-tiba mengalami pecah ban pada roda sebelah kanan saat melintas di tikungan. Truk bernomor polisi K 1364 KN itu kemudian hilang kendali hingga akhirnya terguling ke arah kanan jalan raya.
Truk bernomor polisi K 1364 KN itu kemudian hilang kendali hingga akhirnya terguling ke arah kanan jalan raya.
“Alhamdulillah selamat. Setelah ban pecah tadi langsung ngguling begitu saja. Enggak bisa saya kendalikan, kondisi jalan juga agak licin karena hujan,” cerita Hanan sopir asal Wuluhan, Jember tersebut.
Sementara itu, dari hasil penyelidikan tim Unit Lantas Polsek Kalibaru, diketahui ban yang pecah pada truk nahas tersebut kondisinya sudah sangat tipis. Sang sopir diduga lalai dalam melakukan perawatan pada kendaraannya.
“Kami imbau kepada seluruh pengendara untuk lebih waspada melakukan pengecekan pada roda kendaraan, terlebih saat ini musim hujan seperti sekarang. Saat kita periksa kondisi roda truk ini pecah karena sangat tipis,” kata Brigadir Yogi, Petugas Unit Lantas Polsek Kalibaru.
Sejatinya, puluhan ton ikan lemuru yang tumpah tersebut akan dikirim dari Jember menuju Pelabuhan Muncar, Banyuwangi. Akibat musibah tersebut sang sopir mengalami kerugian hingga puluhan juta rupiah.
