Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Renungan Malam di Taman Makam Pahlawan

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

renunganBANGSA yang besar adalah bangsa yang meng hargai jasa para pahlawan. Kata yang dilontarkan salah satu founding fathers bangsa Indonesia, Soekarno, itu tampaknya diimplementasikan pada peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Proklamasi Kemerdekaan 17 Agustus ke-68 di Banyuwangi.

Untuk mengenang jasa-jasa para pahlawan yang telah gugur dalam merebut kemerdekaan dari tangan penjajah, mempertahankan kemerdekaan, dan pejuang pengisi kemerdekaan, segenap elemen masyarakat menggelar apel kehormatan dan renungan suci di Taman Makam Pahlawan (TMP) Wisma Raga Satria Banyuwangi dini hari kemarin (17/). Sejumlah personel TNI, Polri, Pramuka, pelajar, mahasiswa, dan sejumlah anggota organisasi kemasyarakatan, begitu khid mat mengikuti renungan suci tersebut.

Tidak hanya itu, Bupati Abdullah Azwar Anas dan Wakil Bupati (Wabup) Yusuf Widyatmoko beserta jajaran forum pimpinan daerah (forpimda), di antaranya Kapolres, Dan dim 0825, Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari), dan ketua Pengadilan Negeri (PN) Banyuwangi, juga hadir dalam acara yang di mulai pukul 00.00 tersebut Komandan Pangkalan Angkatan Laut (Danlanal) Banyuwangi,Letkol Laut (P) Edi Eka Susanto, didaulat sebagai inspektur upacara pada apel dan renungan suci tersebut.

Saat menyampaikan prakata, Danlanal Edi menyebut, hingga kini jumlah pahlawan yang di makamkan di TMP Wisma Raga Satria 1.137 jiwa. Para pahlawan tersebut terdiri atas unsur angkatan bersenjata se banyak 603 orang, pegawai sipil dua orang, pejuang rakyat 498 orang, dan 34 pahlawan tak dikenal.

Pada kesempatan tersebut, Dan lanal Edi juga menyatakan hormat yang sebesar-besarnya atas keikhlasan dan kesucian pengorbanan para pahlawan dalam berjuang demi kebahagiaan negara dan bangsa. “Kami bersumpah dan ber janji per juangan Saudara adalah perjuangan kami pula, dan jalan yang Saudara tempuh adalah jalan bagi kami juga,” kata dia. (radar)