Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia
Hukum  

Resmob Buru Rizal dan Omes

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

pecahKembangkan Tertangkapnya Alap-alap Pecah Kaca
BANYUWANGI – Penangkapan Sukarman Hamisi alias Mance, 32, pelaku kejahatan dengan modus pecah kaca mobil, rupanya belum membuat polisi puas. Setidaknya 12 tempat kejadian perkara yang terindikasi menjadi pentas kejahatannya komplotan Mance itu kini dikembangkan.

Satreskrim Polres Banyuwangi kini tengah berkonsentrasi memburu dua pelaku lain yang masih buron. Kapolres Banyuwangi AKBP Tri Bisono Soemiharso mengatakan, pihaknya terus melakukan pengembangan atas penangkapan Mance. Belasan lokasi kejadian pecah kaca yang telah diakui pria asal Porong, Sidoarjo, ini terus didalami.

“Bisa jadi masih ada lokasi lain yang menjadi tempat dia melakukan kejahatan,” katanya. Untuk mengendus lokasi lain di Banyuwangi. Mance kini menjalani pemeriksaan maraton di Satreskrim. Polisi terus mengembangkan kemungkinan ada lokasi lain selain 12 TKP pecah kaca pria asli Ambon itu. ‘Termasuk, upaya kepolisian memburu dua pelaku lain, Rizal dan Omes, terus dilakukan.

Salah satunya berkoordinasi dengan polres samping untuk mempersempit gerak pelaku tersebut. Sebab, besar kemungkinan Mance dkk tidak hanya beraksi di Banyuwangi. Melihat peta perjalanan dalam operasinya, besar kemungkinan dia juga beraksi di sejumlah kota yang dilalui. Sekadar mengingatkan, pelaku serangkaian kejahatan dengan modus pecah kaca akhirnya bisa dibekuk aparat kepolisian Banyuwangi.

Pelakunya adalah Sukarman Hamisi alias mance, 32, warga Dusun/Desa Simau, Kecamatan Porong, Sidoarjo. Dia ditangkap di jalan depan Balai Desa Setail, Kecamatan Genteng. Dari tangan pelaku, polisi mcngamankan satu unit motor yang digunakan sebagai alat kejahatan.

Selain itu, juga diamankan sarung tangan, uang tunai dalam bentuk dolar Amerika Serikat, penutup wajah, dan obeng. Meski berhasil ditangkap, polisi terpaksa mengambil sikap tegas. Versi polisi, lantaran melawan saat akan ditangkap, akhirnya polisi ambil sikap. Tidak ingin buruannya kabur, polisi terpaksa melumpuhkan Mance dengan timah panas dikaki kanan. (radar)