sumber : radarbanyuwangi.jawapos.com – Proyek revitalisasi Pasar Banyuwangi dan Gedung Inggrisan sudah hampir setahun berjalan.
Progres proyek yang didanai APBN senilai Rp 152 miliar tersebut masih mencapai 52 persen. Sesuai kalender pekerjaan, revitalisasi Pasar Banyuwangi dan Inggrisan ditarget tuntas akhir tahun ini.
Untuk memastikan pekerjaan berjalan sesuai jadwal, kemarin (31/10) Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) meninjau dua proyek tersebut.
AHY didampingi Wakil Gubernur Jatim Emil Elestianto Dardak, Sekkab Guntur Priambodo, Wakil Ketua DPRD sekaligus Ketua DPC Partai Demokrat Banyuwangi Michael Edy Hariyanto, Deputi Bidang Koordinasi Pemerataan Pembangunan Wilayah Agraria dan Tata Ruang
Nazib Faisal, dan segenap jajaran Kementrian PU lainnya. “Kurang lebih hampir setahun berjalan pengerjaan proyek ini berjalan. Mudah-mudahan bisa terselesaikan akhir 2025,” ungkap AHY.
Selama peninjauan, AHY melihat secara keseluruhan proyek pembangunan pasar yang terbagi menjadi dua bagian.
Sisi utara dikhususkan untuk penjualan kering serta bagian selatan yang menjadi bagian penjualan basah.
AHY menyampaikan apresiasi pada pembangunan proyek ini yang tetap menonjolkan sisi budayanya.
“Arsitekturnya menarik sekali karena tetap berusaha mempertahankan kekhasan Banyuwangi. Saya lihat ada bagian yang juga dipertahankan sebagai heritage,” ungkapnya.
Proyek yang direncanakan menaungi 777 pelapak ini diharapkan mampu memberi ruang peningkatan perekonomian yang baik bagi Banyuwangi.
”Mudah- mudahan akan semakin menggeliatkan ekonomi masyarakat di Banyuwangi dan secara keseluruhan dapat memajukan Banyuwangi,” ujar AHY yang juga ketua umum DPP Partai Demokrat.
Melalui proses pengerjaan yang melibatkan sekitar 250 pekerja, AHY optimistis bisa meningkatkan jumlah pekerja demi menunjang percepatan dan mencapai target selesai pada akhir tahun ini.
“Tentu kalau kurang pekerja akan ditambah karena memang tidak bisa selalu ideal apalagi kalau ada hambatan cuaca sehingga harus ada penambahan pekerja,” kata AHY.
Ikhwan Fatoni, selaku Manajer Proyek Revitalisasi Pasar Blambangan dan Gedung Inggrisan mengatakan, proyek tersebut telah mencapai 52 persen tahapan pembangunan.
Page 2
Page 3
sumber : radarbanyuwangi.jawapos.com – Proyek revitalisasi Pasar Banyuwangi dan Gedung Inggrisan sudah hampir setahun berjalan.
Progres proyek yang didanai APBN senilai Rp 152 miliar tersebut masih mencapai 52 persen. Sesuai kalender pekerjaan, revitalisasi Pasar Banyuwangi dan Inggrisan ditarget tuntas akhir tahun ini.
Untuk memastikan pekerjaan berjalan sesuai jadwal, kemarin (31/10) Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) meninjau dua proyek tersebut.
AHY didampingi Wakil Gubernur Jatim Emil Elestianto Dardak, Sekkab Guntur Priambodo, Wakil Ketua DPRD sekaligus Ketua DPC Partai Demokrat Banyuwangi Michael Edy Hariyanto, Deputi Bidang Koordinasi Pemerataan Pembangunan Wilayah Agraria dan Tata Ruang
Nazib Faisal, dan segenap jajaran Kementrian PU lainnya. “Kurang lebih hampir setahun berjalan pengerjaan proyek ini berjalan. Mudah-mudahan bisa terselesaikan akhir 2025,” ungkap AHY.
Selama peninjauan, AHY melihat secara keseluruhan proyek pembangunan pasar yang terbagi menjadi dua bagian.
Sisi utara dikhususkan untuk penjualan kering serta bagian selatan yang menjadi bagian penjualan basah.
AHY menyampaikan apresiasi pada pembangunan proyek ini yang tetap menonjolkan sisi budayanya.
“Arsitekturnya menarik sekali karena tetap berusaha mempertahankan kekhasan Banyuwangi. Saya lihat ada bagian yang juga dipertahankan sebagai heritage,” ungkapnya.
Proyek yang direncanakan menaungi 777 pelapak ini diharapkan mampu memberi ruang peningkatan perekonomian yang baik bagi Banyuwangi.
”Mudah- mudahan akan semakin menggeliatkan ekonomi masyarakat di Banyuwangi dan secara keseluruhan dapat memajukan Banyuwangi,” ujar AHY yang juga ketua umum DPP Partai Demokrat.
Melalui proses pengerjaan yang melibatkan sekitar 250 pekerja, AHY optimistis bisa meningkatkan jumlah pekerja demi menunjang percepatan dan mencapai target selesai pada akhir tahun ini.
“Tentu kalau kurang pekerja akan ditambah karena memang tidak bisa selalu ideal apalagi kalau ada hambatan cuaca sehingga harus ada penambahan pekerja,” kata AHY.
Ikhwan Fatoni, selaku Manajer Proyek Revitalisasi Pasar Blambangan dan Gedung Inggrisan mengatakan, proyek tersebut telah mencapai 52 persen tahapan pembangunan.







