Radarbanyuwangi.id – Debit air yang sudah surut setelah hujan lebat pada Sabtu (3/2), dimanfaatkan warga sekitar Dam Singir, Dusun Mangunrejo, Desa Blambangan, Kecamatan Muncar untuk memburu ikan.
Dengan alat tangkap seperti jaring dan pancing, mereka menangkap ikan di bawah bendungan.
Saat turun hujan deras, air sungai yang melintasi Dam Singir sempat tinggi. Debitnya sudah tembus 60 ribu liter per detik, dan pintu air di dam oleh petugas pengairan akhirnya dibuka.
“Pintu air dibuka, air mengalir ke arah timur (hilir),” ungkap Sasmito, 50, warga Desa Bagorejo, Kecamatan Srono.
Pintu air di Dam Singir yang dibuka, kata dia, membuat ikan yang terjebak di bagian barat bendungan maupun di aliran sungai sisi timur bendungan bermunculan.
“Ikan pada naik,” ungkapnya pada Jawa Pos Radar Genteng.
Pria paro baya itu sejak pagi turun ke sekitar sungai, untuk mencari ikan yang sempat hanyut terbawa air dan terjebak di beberapa cekungan.
“Cari ikan seperti ini mirip saat dam sedang spei. Pintu air terbuka lebar, ikan bebas lewat,” ujarnya.
Anggota Pusdalops BPBD Banyuwangi Ismanto mengimbau masyarakat untuk tetap berhati-hati saat beraktivitas di sekitar sungai. “Musim hujan seperti sekarang ini, debit air sungai naik,” katanya.
Ismanto meminta kepada masyarakat untuk segera naik jika sudah melihat tanda-tanda permukaan air sungai mulai meningkat.
“Meskipun tidak hujan di hilir, hujan dari hulu sungai bisa membuat debit air meningkat,” terangnya.(gas/abi)