Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Rp 8,5 Miliar untuk 17 Ribu Guru Ngaji

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

BANYUWANGI – Sebanyak 17 ribu guru TPA/TPQ se-Banyuwangi berkumpul di Pendapa Shaba Swagata Blambangan kemarin (22/6). Ribuan guru ngaji itu hadir untuk menerima insentif dari Pemkab Banyuwangi. Tidak tanggung-tanggung, jumlah insentif yang diberikan kepada guru ngaji tersebut dalam setahun mencapai Rp 8,5 miliar atau sebesar Rp 500 ribu per orang per tahun. Namun karena saat ini masih pertengahan tahun, insentif yang dibagikan kepada masing-masing guru ngaji sebesar Rp 250 ribu.

Sisanya akan dibagikan pada akhir tahun 2014 mendatang. Sekadar tahu, insentif serupa rutin diberikan Pemkab kepada para guru ngaji menjelang Ramadan. “Insentif diberikan sebagai bentuk perhatian pemerintah kabupaten ujung timur Pulau Jawa ini kepada para guru ngaji yang telah berjasa besar membimbing anak-anak,” ujar Bupati Anas. Dikatakan, insentif bagi para guru ngaji dibagikan menjelang Ramadan. Meski jumlah insentif yang diterima masing-masing guru ngaji tidak terlalu besar, namun Bupati Anas berharap insentif tersebut bermanfaat. 

“Jumlahnya, mohon maaf, tidak seberapa, tetapi ini cukup banyak bagi APBD, karena jumlah yang diberi ada 17 ribu, sudah Rp 8,5 miliar ini,” seloroh bupati berusia 41 tahun tersebut. Pada kesempatan tersebut Bupati Anas juga berpesan kepada para ustad dan ustadah untuk ikut berperan aktif menjaga dan berkontribusi mengurangi tindak kekerasan terhadap anak. Cara yang bisa dilakukan adalah dengan membentengi anak-anak dengan akhlak yang baik.

“Guru-guru yang jumlahnya 17 ribu ini bisa jadi benteng moral bagi anak-anak dalam mencegah kekerasan seksual bagi anak,” kata Bupati Anas. Sementara itu, insentif guru-guru ngaji diserahkan secara simbolis kepada perwakilan lembaga TPA/TPQ, yakni, Lembaga PPTKA BKPRMI, dan YPM NU Nabawi Banyuwangi. Sebelum penyerahan insentif dilakukan, acara sore kemarin diawali Salat Asar berjamaah serta siraman rohani. (radar)