Radarbanyuwangi.id – Pemkab Banyuwangi bersama Ikatan Keluarga Banyuwangi (Ikawangi) Dewata kembali menggelar mudik gratis bagi para perantau asal Bumi Blambangan yang tinggal di Bali.
Tidak tanggung-tanggung, sebanyak delapan unit bus dengan total kuota mencapai 400 orang disediakan untuk mengangkut para perantau yang ingin merayakan Idul Fitri di kabupaten the Sunrise of Java.
Tidak hanya bus, tersedia pula dua unit truk untuk mengangkut kendaraan roda dua milik pemudik. Dua truk tersebut diperkirakan bisa mengangkut kurang lebih 200 sepeda motor.
Pemberangkatan mudik gratis akan dilaksanakan dari Lapangan Niti Mandala Renon, Denpasar, pada Sabtu 6 April pukul 08.00 WITA.
Bupati Ipuk Fiestiandani mengatakan, seperti tahun-tahun sebelumnya, pemkab bekerja sama dengan Ikawangi Dewata kembali menggelar mudik gratis pada tahun ini.
”Bagi para calon pemudik, silakan manfaatkan fasilitas ini untuk pulang kampung ke Banyuwangi,” ujarnya (19/3).
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Banyuwangi Komang Sudira Atmaja menambahkan, pendaftaran mudik gratis dibuka mulai Jumat (22/3) di sekretariat Ikawangi di Jalan Pulau Ayu Nomor 199 Denpasar.
Para pendaftar disyaratkan menyerahkan fotokopi KTP, fotokopi STNK bagi yang membawa kendaraan, dan terdaftar sebagai anggota Ikawangi Dewata yang dibuktikan dengan Kartu Tanda Anggota (KTA).
”Pendaftaran akan ditutup sewaktu-waktu jika kuota sudah penuh. Maka, silakan mendaftar secepatnya,” kata Komang.
Selain perantau yang ada di Bali, Komang menyebut pihaknya tengah mengupayakan agar ke depannya program mudik gratis juga bisa dinikmati perantau Banyuwangi di kota lainnya.
”Saat ini kami tengah berkoordinasi dengan Ikawangi Jawa Tengah untuk membuat program serupa. Semoga tahun depan kami bisa memfasilitasi lebih banyak lagi perantau yang ingin mudik Lebaran,” pungkasnya. (sgt/c1)
