Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

SMA 2 Muhammadiyah Genteng Banyuwangi Gelar Lomba Baca Puisi dan Debat

sma-2-muhammadiyah-genteng-banyuwangi-gelar-lomba-baca-puisi-dan-debat
SMA 2 Muhammadiyah Genteng Banyuwangi Gelar Lomba Baca Puisi dan Debat

RadarBanyuwangi.id – Menyambut bulan bahasa, Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Bahasa Indonesia Kabupaten Banyuwangi menggelar lomba bulan bahasa. Ratusan peserta dari berbagai SMA dan SMK di Banyuwangi mengikuti lomba yang digelar di SMA 2 Muhammadiyah Genteng yang dibuka Kepala Cabang Dinas Pendidikan (Kacabdin) Jatim Wilayah Banyuwangi, Jaenuri. 

Dalam sambutannya, Jaenuri memompa semangat para peserta. Ia berpesan para peserta tetap semangat dan mampu menunjukkan kemampuannya. “Semangat untuk berkompetisi dan menunjukkan kemampuan yang terbaik,” kata Jaenuri.

Jaenuri mengingatkan semua tim dalam perlombaan setara, tidak ada perbedaan, baik itu dari SMA maupun SMK. “Kalau bisa di dalam perlombaan jangan ada perbedaan antara sekolah negeri dan swasta, yang penting hari ini berlomba,” ujarnya.

Baca Juga: Jembatan Apung Andalan Warga Sukamade dan Menjadi Akses Utama Masyarakat

Ketua panitia lomba bulan bahasa, Ariya Ermiles mengatakan pada 2024 ini pelaksanaan lomba ada yang berbeda dibanding tahun sebelumnya. Tahun ini pihaknya mengusung tema “Membangun Kreativitas Melalui Bahasa dan Sastra”. “Tahun ini kami menggelar dua jenis perlombaan, baca puisi dan debat. Untuk tahun lalu, hanya lomba baca puisi untuk siswa dan lomba pembaca berita untuk guru,” katanya.

Dalam lomba ini, jelas dia, ada 18 tim yang mengikuti lomba debat, setiap tim tiga anggota. Sedangkan lomba baca puisi diikuti 70 siswa dari SMA dan SMK se-Kabupaten Banyuwangi. “Alhamdulillah, tahun ini dapat digelar kembali, karena ini kegiatan tahunan dan sempat vakum setahun saat pandemi Covid-19 lalu,” cetusnya.

Ariya mengungkapkan, pelaksaan lomba bulan bahasa ini diharapkan mampu memberikan kesempatan bagi siswa yang memiliki minat di bidang sastra untuk mengeksplorasi bakatnya. Selain itu, melalui lomba ini dapat menumbuhkan rasa kebanggaan dan kecintaan terhadap bahasa dan sastra Indonesia. “Ini upaya menanamkan karakter peserta didik melalui kegiatan berbahasa dan bersastra, baik secara lisan maupun tulis,” tandasnya.(rei/abi)