BANGOREJO, Jawa Pos Radar Genteng – Diduga akan mencuri mobil, Setiawan, 20, asal Dusun Rejoagung, Desa Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran, babak belul dihajar massa pada Sabtu (22/4). Untungnya, polisi yang dapat laporan dari warga segera datang ke lokasi. Pemuda yang wajahnya sudah babak belur itu berhasil diselamatkan.
Untuk proses hukum, tersangka ini sementara ini dijebloskan ke ruang tahanan polsek sambil menjalani pemeriksaan dari penyidik polsek. “Tersangka masih kita periksa,” terang Kapolsek Pesanggaran, AKP Sutarkam melalui Kanit Reskrim Ipda Gatot Kukuh Suryawan.
Menurut Gatot, dugaan pencurian mobil ini bermula Setiawan tiba-tiba masuk ke mobil Toyota Avanza milik Lestari, 46, asal Dusun Pasembon, Desa Sambirejo, Kecamatan Bangorejo yang diparkir di depan rumahnya. ‘Pelaku itu menekan-nekan tombol mobil,” katanya pada Jawa Pos Radar Genteng kemarin (24/4).
Saat pelaku itu didalam mobil, jelas dia, ada warga yang melihatnya. Warga itu melaporkan ke Lestari yang ada di dalam rumah. “Korban langsung teriak-teriak hingga mengundang perhatian warga,” katanya seraya menyebut warga berdatangan dan mengeluarkan pemuda itu dari dalam mobil.
Sejumlah warga yang marah, langsung menghajar pemuda itu ramai-ramai hingga babak belur. Untungnya, anggota polisi yang mendapat laporan segera datang ke lokasi. “Pelaku langsung kami bawa ke polsek,” ujarnya.
Saat menjalani pemeriksaan di polsek, jelas dia, jawaban yang diberikan tidak nyambung. Diduga, pemuda itu mengalami gangguan jiwa. “Pelaku ini sedikit terganggu mentalnya, karena kurang nyambung saat diajak interaksi,” paparnya.
Dari keterangan keluarganya yang datang ke polsek, masih kata Gatot, Setiawan pernah mengalami kecelakaan lalu-lintas dan harus dioperasi kepalanya. “Dari pengakuan keluarga, sejak kecelakaan itu kerap menunjukkan perilaku yang aneh,” tandasnya.(sas/abi)
