Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia
Sosial  

13.000 Motor Menyeberang ke Jawa

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

1.300-motorBali Nyepi, Kapal Berhenti Operasi

KALIPURO – Jalur penyeberangan Pelabuhan Ketapang-Gilimanuk mulai ditutup tadi malam. Penutupan jalur penyeberangan yang menghubungkan Pulau jawa dan Bali itu di berlakukan sejak pukul 23.00. Pelabuhan akan kembali beroperasi mulai pukul 05.30 WIB atau pukul 06.30 WITA.

Minggu (22/3) besok Penuutupan sementara jalur penyeberangan itu berdasar surat Gubernur Bali tentang Hari Raya Nyepi tahun Caka 1937 yang jatuh pada hari ini. Guna menghormati umat hindu melaksanakan ibadah Nyepi, pengoperasian kapal- kapal penyeberangan dihentikan sementara. manajer Operasional PT. lndonesia Ferry (IF) ASDP Ketapang.

Saharrudin Koto mengatakan, penutupan jalur penyeberangan dimulai sejak tadi malam pukul 23.00. “Tadi malam pukul 23.00 Pelabuhan Ketapang kita tutup sementara. Minggu Pukul 05.30 kapal beroperasi lagi,” kata Saharrudin.

Terkait nyepi, masyarakat yang bekerja di Bali berbondong- bondong kembali ke Pulau Jawa. Kendaraan yang datang dari Pulau Bali terpantau meningkat sejak empat terakhir ini. ”Dari data kami, sejak hari Kamis sampai hari ini (kemarin) ada sekitar 3.200 penumpang, 13.000 molor, dan 5.600 kendaraan reda empat yang datang dari Pulau Bali,” ungkapnya.

Pantauan Jawa Pos Radar Banyuwangi kemarin, kendaraan roda dua dan roda empat mendominasi kendaraan yang menyebrang dari Pulau Bali. Kendaraan terus mengalir sampai sore hari. Sementara itu, kendaraan dari Pulau Jawa menuju Pulau Bali terpantau tidak padat.

Yang dari Jawa ke Bali sudah sepi. Diperkirakan, kendaraan dari Bali ke Jawa masih terus mengalir sampai nanti malam (kemarin).” kata pejabat pelabuhan kelahiran Padang itu. Penutupan sementara Pelabuhan Ketapang-Gilimanuk jelas akan menyebabkan kendaraan menuju Pulau Bali terhenti sejenak.

Selain areal parkir Pelabuhan ASDP Ketapang, kantong-kantong parkir lain telah dipersiapkan. Ada empat kantong paikir yang di persiapkan, yakni Terminal bus Sri Tanjung, lapangan Stasiun Keteta Api Banyuwangi Baru, Pelabuhan Tanjung Wangi, dan lapangan kosong milik PT. ASDP. (radar)