Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

399.698 Warga Pilih Golput

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

3999Angka Partisipasi Naik 68 Persen

BANYUWANGI – Kerja keras Komisi Pemilihan Umum (KPU) Banyuwangi menyiapkan Pemilu 9 April 2014 lalu patut mendapat apresiasi semua pihak. Sebab, angka partisipasi pemilih meningkat menjadi 68 persen dibanding pemilu Gubernur Jatim tahun 2013 yang hanya 63 persen.Partisipasi pemilih di Banyuwangi memang belum melampaui target angka partisipasi nasional yang ditetapkan KPU, yakni sekitar 75 persen.

Namun, dengan peningkatan angka partisipasi itu, angka golput turun menjadi 32 persen dibanding pemilu sebelumnya, yakni 37 persen. “Angka partisipasi memang belum sesuai target kita. Namun, kita berhasil menghentikan tren partisipasi yang terus menurun dalam kurun waktu  10 tahun terakhir,” ungkap Ketua KPU, Syamsul Arifin. Syamsul berharap tren kenaikan angka partisipasi pemilih itu terus berlanjut.  

Dengan partisipasi yang terus meningkat, maka kualitas demokrasi di Banyuwangi akan lebih baik. “Pemilih kita pada pemilu legislatif lalu 1.253.294 orang. Dari jumlah itu, sekitar 68 persen datang ke TPS untuk menggunakan hak pilihnya,” jelas Syamsul. Di Daerah Pemilihan (Dapil) I Banyuwangi jumlah pemilih yang masuk DPT mencapai 270.943 pemilih. Yang menggunakan hak pilih sekitar 186.566 pemilih. Dengan rincian, 87.792 pemilih laki-laki dan 98.774 pemilih perempuan.

Surat suara yang tidak sah sekitar 9.499 lembar. Di dapil II jumlah pemilihnya 215.456 orang. Yang menggunakan hak pilihnya 149.159 orang. Mereka terdiri atas 70.067 laki-laki dan 79.092 perempuan. Suara tidak sah di dapil II sejumlah 6.160 lembar. Di dapil III warga yang tercatat sebagai pemilih mencapai 281.239 orang. Yang menggunakan hak pilihnya sekitar 184.479 orang dan suara tidak sah 7.438 suara. 

Sementara itu, jumlah pemilih di dapil IV mencapai 264.371 orang dan yang menggunakan hak pilihnya 175.831 orang. Pemilih perempuan berjumlah 90.670 orang, dan pemilih laki-laki 85.161 orang. Jumlah suara yang tidak sah mencapai 6.447 suara. Di dapil V jumlah DPT 235.232 orang. Warga yang menggunakan hak pilihnya 74.928 laki-laki dan 82.633 perempuan dengan jumlah total 157.561 pemilih. “Jumlah suara tidak sah di dapil V sebanyak 6.607 lembar,” ungkap Syamsul.

Dari beberapa dapil itu, partisipasi pemilih perempuan lebih tinggi daripada pemilih laki-laki. Total pemilih perempuan yang menggunakan hak pilihnya 447.734 orang, dan pemilih laki-laki 405.862 orang. Jumlah pemilih perempuan yang masuk DPT mencapai 631.258 orang dan pemilih laki-laki 622.036 orang. Pemilih laki-laki yang tidak menggunakan hak pilihnya 216.174 orang, dan pemilih perempuan sekitar 183.524 orang. Total warga Banyuwangi yang tidak menggunakan hak pilihnya mencapai 399.698 orang. (radar)