Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia
Sosial  

Ajak Pemuda Perangi Narkoba

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

ajakmarakBANYUWANGI – Sejumlah elemen pemuda Banyuwangi menggelar upacara bendera peringatan ke-85 Sumpah Pemuda di Taman Blambangan. Bupati Abdullah Azwar Anas bertindak sebagai pembina upacara yang diikuti pemuda dari kalangan PNS, mahasiswa, Pramuka, dan pelajar SMP dan SMA. Selain itu, upacara bendera itu juga diikuti perwakilan pemuda dari berbagai suku di Indonesia yang ada di Banyuwangi. Mereka menggunakan pakaian kebesaran adat dan suku masyarakat di berbagai daerah di Nu san tara.

Upacara itu juga dihadiri jajaran forum pimpinan daerah (forpimda) dan kalangan pejabat eselon II dan III di lingkungan pemkab. Kaum muda yang se dang pemimpin Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di Banyuwangi juga ikut memperingati sejarah yang sangat penting bagi bangsa tersebut. Dalam kesempatan itu, Bupati Anas membacakan sambutan tertulis Menteri Pemuda dan Olahraga RI, Roy Suryo. Peringatan sumpah pemuda tahun 2013 ini bertema “Dengan Sumpah Pemuda, Kita Wujudkan Pemuda yang Santun, Cerdas, Inspiratif, dan Ber prestasi”.

Dalam sambutannya, Roy Suryo menekankan tema peringatan Sumpah Pemuda Tema tersebut membawa pesan bahwa pemuda Indonesia perlu meyakinkan dunia bahwa generasi pemuda Indonesia tetap memelihara kesantunan di tengah perubahan nilai moral dan sosial yang melanda dunia. Sementara itu, Bupati Anas usai membacakan sambutan tertulis Menpora menyampaikan bahwa tantangan pemuda saat ini berbeda dengan tantangan pemuda tempo dulu. Zaman dulu para pemuda di tuntut melawan penjajah demi meraih kemerdekaan.

Saat ini, tantangan pemuda Indonesia adalah mencegah pengaruh global yang masuk. Salah satunya, mencegah peredaran obat-obat terlarang. Beberapa tahun belakangan peredaran narkotika cukup mencemaskan semua pihak. Karena itu, Bupati Anas mengajak semua aktivis mahasiswa dan aktivis Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) mengawasi dan memerangi peredaran narkoba. Bupati Anas meminta para aktivitas mahasiswa dan LSM tidak hanya mengawasi pembangunan secara fisik.

Lebih dari itu, Bupati Anas mengajak mereka mengawasi peredaran narkoba di kalangan generasi muda Banyuwangi. Kesempatan itu juga di gunakan Bupati Anas menyampaikan apresiasinya kepada aparat kepolisian dan kejaksaan atas kerja keras memberantas peredaran narkoba. “Ayo terus kita perangi peredaran narkoba di Banyuwangi,” ajak Bupati Anas. Peringatan Sumpah Pemuda kemarin juga digunakan pemerintah daerah untuk memberikan penghargaan kepada para pemuda berprestasi.

Piagam penghargaan itu diserahkan Bupati Anas usai upacara peringatan Sumpah Pemuda. Pemuda berprestasi ter sebut adalah Riedho Andy Kurniawan, Dani Setiawan, dan Cucuk Rustandi. Riedho tercatat sebagai siswa kelas XII SMKN 1 Banyuwangi. Siswa jurusan rekayasa perangkat lunak itu mendapat penghargaan kategori SLTA atas karya tulis ilmiah yang di buatnya dalam lomba karya tulis ilmiah tingkat kabupaten. Judul karya tulis ilmiah Riedho, yakni “Aplikasi Pemuda Online Banyuwangi (POB)”, itu berhasil mengalahkan karya peserta lain.

Dani Setiawan, pemuda asal Tegaldlimo, menjadi jawara di lomba karya tulis ilmiah kategori umum. Karyanya berjudul “Cake dari Biji Karet”. Sementara itu, Cucuk Rustandi meraih penghargaan atas kerja kerasnya membina dan melatih pemuda Banyuwangi di bidang marketing online. Cucuk yang kemudian mendapat sebutan “pendekar internet marketing” itu merupakan pengelola Kampung Online Banyuwangi dari Desa Jajag, Kecamatan Gambiran. Dia berhasil melatih 33 pemuda menjadi marketing online. (radar)