Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia
Sosial  

Banjir Lagi di Mangir

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

mangirROGOJAMPI – Arus lalu lintas di jalur utama Desa Mangir Kecamatan Rogojampi, tepatnya depan SPBU hingga RSNU mangir kembali terganggu akibat banjir siang kemarin (27/2).

Air yang menggenang hingga ketinggian separo roda mobil itu sempat membuat antrean kendaraan cukup panjang. Jalan raya di Desa Mangir ini sudah menjadi kawasan langganan banjir. Setiap hujan deras jalur utama yang menghubungkan Banyuwangi jember itu berubah seperti sungai berarus deras.

“Jalan ini sudah langganan banjir, Susah kalau seperti ini terus,” cetus Gunawan, 35,  seorang pengendara motor. Genangan air yang menutupi seluruh badan jalan itu akibat saluran drainase di sebelah timur jalan tidak bisa menampung volume air. Apalagi, jalan raya itu lebih rendah dari pada saluran air tersebut.

“Setiap hujan ya seperti ini, Air mau dibuang kemana ? Selokannya sudah penuh dan meluber ke jalan,” ujar Roby, 36, salah satu warga setempat. Pantauan Jawa Pos Radar Genteng. Akibat banjir di jalanan sepanjang 100 meter tersebut, kendaraan roda dua dari dua arah banyak yang melewati SPBU. Sebagian juga ada yang nekat menerjang air.

Kendaraan roda empat terpaksa harus merambat.  ‘Tingginya air di jalan raya itu kerap menyebabkan motor yang nekat menerjang jadi mogok. Mereka pun terpaksa menuntun motornya. Mesin mati karena busi terkena air,” cetus Kemi Indrawan, 15, asal Dusun Warengan, Desa Bubuk, Kecamatan Rogojampi. Bukan hanya Keni, pengendara lain juga banyak yang bernasib sama.

Mesin motornya mati di tengah jalan saat nekat menerjang banjir dijalan raya tersebut. “Kapan jalan ini diperbaiki ? Setiap hujan selalu banjir. Pemerintah harus cepat merespons. Ini sudah bertahun-tanam “keluh suprapto, 45, salah seorang pengendara motor yang mengaku dari kecamatan Srono. (radar)