BANYUWANGI – Gong perhelatan Banyuwangi Batik Festival (BBF) 2016 yang dihelat di Taman Blambangan tadi malam benar-benar menyuguhkan sajian berkelas. Mengangkat tema “Sekar Jagad Blambangan”, BBF tahun ini seolah mampu merangkum segala keindahan Banyuwangi untuk mengharumkan dunia.
Kendati area pergelaran tempat diguyur hujan deras, acara BBF tetap meriah. Batik Sekar Jagad Blambangan merupakan perpaduan berbagai motif batik Banyuwangi, seperti kangkung setingkes, grompol, gedhekan, dan lain- lain yang ditata dalam pola seimbang.
Warna-warna yang ditampilkan cenderung lebih soft dibanding batik-batik Banyuwangi pada umumnya. Pemilihan warna yang lebih soft tersebut tentu bukan tanpa alasan. Pola warna searah alias monochrome dipilih dalam rangka menyesuaikan dengan selera masyarakat global.
Putri Indonesia 2016, Kezia Roslin Cikita, menjadi bintang utama perhelatan BBF kali ini. Dia tampil mengenakan gaun batik Banyuwangi yang didesain Priscila Saputro. Owner Batik Nyonya Indo tersebut menjadi desainer utama BBF sejak 2014.
Lanjutkan Membaca : 1 | 2