Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Bupati Anas Pantau Kota, Teguh Tinjau SMPN 1 Cluring

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

bupati-azwarPelaksanaan Tryout SMP  berlangsung Lancar

BANYUWANGI – Ribuan siswa jenjang SMP/MTs sederajat di Banyuwangi mengikuti tryout ujian nasional (unas) yang digelar Jawa Pos Radar Banyuwangi bekerja sama dengan Dinas Pendidikan bersama Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) kemarin (20/4). Mereka berlatih mengerjakan soal untuk menghadapi ujian sesungguhnya yang akan dilaksanakan Mei mendatang. Ada beberapa sekolah yang menerapkan sistem simulasi pengawasan layaknya unas regular.

Ada juga yang terlihat lebih santai. Seperti di SMPN 1 Licin, proses tryout tetap diawasi layaknya pelaksanaan unas. Meskipun hari itu siswa kelas 7 dan kelas 8 sedang berada di luar kelas, siswa kelas 9 yang sedang mengerjakan soal tampak serius. Subiyanto, kepala SMPN 1 Licin mengatakan, suasana dibuat lebih tenang agar siswa bisa lebih maksimal dalam mengerjakan soal. Agar tidak jenuh dengan lamanya waktu, pengawas memberi para siswa permen di tengah pengerjaan soal tryout.

“Semua siswa kelas 9 kita ikutkan. Soal kita ambil lebih pagi, tadi pelaksanaan tepat waktu. Sengaja diawasi seperti unas, biar semua berkonsentrasi,” kata Subiyanto. Kondisi yang sama juga tampak di SMPN 2 Glagah. Ada 96 siswa kelas 9 yang diawasi dua guru. Satu guru mengawasi dari depan dan satu lagi mengamati cara siswa mengisi lembar jawaban. “Soalnya sepertinya lebih sulit daripada unas sebelumnya. Tetapi, ini lebih baik, jadi siswa dilatih mengerjakan yang sulit dulu,” ujar Dhenik, guru matematika SMPN 2 Glagah.

Dhenik mengatakan, siswa dimotivasi agar bersemangat dalam mengerjakan soal. Meski unas tidak menentukan kelulusan, tapi hasil ujian akhir itu  akan menjadi tiket mereka dalam memilih SMA yang mereka inginkan. “Alhamdulillah mereka lebih semangat, jadi bisa mengerjakan soal dengan baik,” kata Dhenik. Berdasar pengawasan Jawa pos Radar Banyuwangi siswa SMPN 2 Banyuwangi dan SMPN 1 Giri tampak mengerjakan soal lebih santai.

Tidak seperti sekolah lain yang gurunya mengawasi secara penuh, di sekolah tersebut siswa dibiarkan mengerjakan  soal sesuai keinginan asal tetap tenang. “Kita awasi secukupnya supaya tidak tegang. Sebelumnya kita beri tahu dulu bahwa fungsi tryout adalah mengukur kemampuan mereka, jadi harus mengerjakan sendiri. Kalau masih dengan bantuan temanya percuma,” ujar Putu, guru bahasa inggris SMPN 1 Giri. Sementara itu, Ketua PGRI Banyuwangi Teguh Sumarno memantau pelaksanaan Tryout di SMPN 1 Cluring.

Menurut Teguh, tryout diharapkan memberikan gambaran sementara tentang kemampuan siswa menjawab soal ujian nasional yang bakal dilakoni para siswa. Tryout kemarin tidak hanya mendapat perhatian kalangan pelajar. Kegiatan itu juga mendapat apresiasi positif kalangan pendidik. Para guru menilai kegiatan itu penting dalam mengukur kemampuan siswa sekaligus sebagai ajang latihan menghadapi unas. Respons positif juga diberikan Bupati Abdullah Azwar unas. 

Dikatakan, tryout seperti yang diselenggarakan Jawa Pos Radar Banyuwangi tersebut bagus sebagai sarana berlatih siswa menghadapi unas sesungguhnya. “Ini bagus untuk anak-anak berlatih menyiapkan diri menghadapi ujian sesungguhnya. Semakin banyak berlatih, saya kira semakin baik,” ujarnya saat memantau pelaksanaan tryout di SMPN 1 Banyuwangi. Menurut Anas, berdasar pemantauan yang dilakukan, pelaksanaan tryout berjalan baik. Dia berharap, tryout tersebut menjadi ajang yang menyenangkan bagi siswa untuk berlatih dan menyiapkan psikologi menghadapi soal-soal ujian.

Psikologi juga perlu dilatih,” cetusnya. Pada kesempatan itu Bupati Anas menyempatkan diri melihat langsung pelaksanaan tryout. Orang nomor satu di lingkungan Pemkab Banyuwangi itu masuk ke beberapa ruang ujian seraya memberi motivasi agar para siswa mengerjakan soal sebaik-baiknya. Dia juga mengingatkan para peserta tryout selalu berdoa agar diberi kelancaran saat mengerjakan soal tryout maupun soal unas.

Sementara itu, Kepala SMPN 1 Banyuwangi, Samsuddin Ali mengatakan, tryout tersebut sangat berguna bagi para siswa. Dikatakan, selain menggelar tryout kerja sama dengan pihak eksternal, para siswa SMPN 1 Banyuwangi juga telah dua kali mengikuti kegiatan serupa yang soalnya dfibuat oleh para guru sekolah tersebut. “Soal tryout kali ini dibuat oleh pihak eksternal, sehingga anak-anak mendapat sesuatu yang baru sekaligus mengukur kemampuan mereka,” pungkasnya. (radar)