Banyuwangi, Jurnalnews.com – Sosialisasi Gerakan Sekolah Sehat dan Pembinaan UKS/M oleh Forum Banyuwangi Sehat (FBS) yang difasilitasi Forum Komunikasi Kecamatan Sehat (FKKS) Kecamatan Srono ditempatkan di lembaga yang pengelolaan Perilaku Hidup Bersih Sehat (PHBS) paripurna yakni Mts Negeri 3, Selasa (28/10) 28).
Sebelum memasuki aula pertemuan, undangan dan peserta disuguhi atraksi Kader Kesehatan Remaja (KKR)dan bentuk pagar . Di Dalam aula lantai 2 usai menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, tim paduan suara bawakan Mars UKS/M, fragmen 8 Golongan advokasi serta wawancara ke peserta laki yang ditanya apakah merokok dan dihimbau untuk berhenti merokok untuk kesehatan diri dan sayang keluarga. Lantas 45 KKR itu ajak hadirin dari unsur kepala sekolah dan madrasah serta Pokja Desa Sehat Se-Srono teriakkan yel-yel Sehat dimulai dari saya,,rokok No, Narkoba No, Sex Bebas No, HIV/AIDS No, Prestasi Yes, UKS Action
Kepala MTsN 3 Banyuwangi, Drs. Nur Khozin, M. Pd. merasa bahagia menjadi tuan rumah pembinaan UKS/M yang menjadi kebanggaan lembaganya. Sekitar 2 tahun lalu dikunjungi Direktur KSKK Kemenag yang lihat toilet dan kantin sehat serta suasana rindang, bersah dan ruangan UKS/M standart, Mtsn 3 Banyuwangi layak jawara nasional. Dan Pas Upacara Hari Sumpah Pemuda yang dipimpin Bupati, “Murid kami Reyno Felik Aithair Hidayat dapat penghargaan atas prestasi wakili Indonesia ke Olimpiade Sains Dunia di Rusia, ” tuturnya yang disambut tepuk tangan.
Kepala Puskesmas Kebaman, Bambang Hernowo, S. Kep, Ners sampaikan peran puskesmas yang memberi materi dan bekali guru UKS/M sesuai SKB 4 menteri dan Kadis Kesehatan untuk sering berkunjung ke lembaga pendidikan. Banyak inovasi dan program bukan halangan untuk kaderisasi dokter kecil tiwisada dan KKR dengarkan curhat teman sebaya.
Sedang Camat Srono sebagai pembina UKS berharap program bagus ini tak sekedar papan nama dan slogan, “Ayo kita bergandengan tangan sinergi kolaborasi untuk mendukung program kesehatan ini. kepala sekolah dan madrasah bisa diskusi dengan Kades dan BPD untuk jadi prioritas di APBDes dan koordinator satkordikwilcam juga bisa jadi jembatan ke dinas. Kami apresiasi semua pemangku kepentingan sudah kerja keras dan jadi supertim hebat yang ikhlas, “‘tambah Ir Tri Wahyu Angembani penuh enerjik seraya ungkapkan bulan depan sudah purnabakti dan berharap silaturahmi masih terus terjaga.
Materi UKS/M disampaikan Desika Ulfatunissa, S. Kep dari FBS didampingi Hj. Qoriatul Adawiyah dan Dewi Anggorowati. Yang tekankan kader mesti sejumlah 10 persen dari seluruh murid dan mesti siapkan kaderisasi saat ada yang lulus.
Yang di lembaganya masih ada papan nama dan tugu UKS/M, ayo perbaiki SK yang ditandatangani Kepala sekolah lalu dikirim ke camat tembusannya. Siapkan SDM tak hanya guru olahraga dan pembina PMR, untuk ikut pelatihan UKS/M yang selanjutnya didik kader. Buat program kerja dan buat ruang UKS yang minimal ada 2 tempat tidur untuk laki dan wanita yang dibatasi. “Dan melibatkan warga sekolah termasuk paguyuban atau komite mengenai PPPK termasuk pengelolahan sampah.
Usai tanya jawab, undangan dan peserta meninjau halaman, kelas, kantin dan di ruang UKS/M yang ada absen digital, tropy prestasi provinsi dan nasional serta foto Eyang Santo sebagai bapak UKS/M.
Setelah rangkaian teori dan praktek, digelar Podcast Sahabat Sehat selama 17 menit di studio kreatif Mtsn 3 Banyuwangi dipandu Bung Aguk yang hadirkan narasumber Pipit Haryono, S. Kep, Ners, M. Pd selaku Pembina UKS/M dan TP PKK Kabupaten, Dra. Mamik Yuliarti, M. Pd. selaku Sekretaris Tim Pelaksana UKS/M Mtsn 3 Banyuwangi serta Sekcam Srono Suryatik, S, SE yang dialog proses kaderisasi dan kegiatan hingga komitmen untuk menjaga lembaga pendidikan sebagai pondasi kesehatan bangsa. (Bung Aguk/PH/JN-SW)
 
									





