BANYUWANGI – Pemkab Banyuwangi secara resmi menyewakan Pulau Tabuhan, Desa Bangsring, Kecamatan Wongsorejo, Kabupaten Banyuwangi, kepada Paragon Group Singapore.
Dilansir dari suaraindonesia.co.id, meski sebagian besar Pulau Tabuhan bakal menjadi kawasan privat, wisatawan dan warga Banyuwangi dipastikan masih bisa berkunjung ke pulau yang berada di tengah Selat Bali itu.
“Memang dimanfaatkan oleh pihak swasta, tapi juga memperhitungkan, memberikan peluang juga fasilitas pada publik, jadi ada wilayah privat ada wilayah publik,” kata Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Banyuwangi, Ir Mujiono.
Dijelaskan, pulau Tabuhan yang memiliki luas sekitar 7 hektar, hanya 65 persen saja yang disewakan. Atau yang akan menjadi wilayah privat.
Sedangkan 35 persen sisanya, tetap terbuka untuk masyarakat luas. Sebagai penunjang, fasilitas air bersih, listrik, serta jembatan jeti akan segera disiapkan.
“Akan dibangun satu jembatan jeti untuk privat dan satu jembatan jeti untuk publik. Tapi, sebenarnya masyarakat dan wisatawan masih bisa berkunjung ke wilayah yang disewakan atau menjadi wilayah privat, tinggal bayar saja,” ungkapnya.
Paragon Grup Singapore, terikat perjanjian sewa dengan Pemerintah Daerah Banyuwangi, selama satu tahun saja. Namun, peluang perpanjangan sewa masih terbuka lebar.
“Jika nanti dibutuhkan akan diperanjang lagi, biasanya minimal satu sampai lima tahun, nanti kita lihat lagi dari proses tersebut,” jelas Mujiono.
Dalam perjanjian sewa, Pemerintah Daerah Banyuwangi, menekankan agar dalam proses pembangunan pihak investor mengedepankan kearifan lokal.
Misalnya, bentuk rumah wajib mengadopsi rumat tradisional suku Osing. Begitu juga ornament harus menggunakan karakter batik Banyuwangi.
Menyewakan pulau Tabuhan, adalah langkah kongkrit Pemerintah Daerah Banyuwangi, dalam pemanfaatan aset daerah melalui investasi.
Tujuannya, guna mendorong percepatan pembangunan, kesejahteraan masyarakat serta meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Untuk diketahui, pulau Tabuhan adalah pulau kecil yang berada ditengah selat Bali. Pulau dengan luas sekitar 7 hektar tersebut masuk wilayah administrasi Desa Bangsring, Kecamatan Wongsorejo, Banyuwangi.
Pulau ini menyajikan wisata keheningan daratan yang dikelilingi air laut jernih. Lengkap dengan pesona keindahan ekosistem bawah laut.
