Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Donor Darah Pecahkan Rekor MURI

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

BANYUWANGI – Warga Banyuwangi bakal bahu-membahu menggelar kegiatan sosial bertajuk “Banyuwangi Peduli”. Agendanya ada tiga, yaitu donor darah, pemberian santunan kepada anak yatim, dan pembagian sembako kepada warga tak mampu. Acara yang diprakarsai Pemkab Banyuwangi bekerja sama dengan Jawa Pos Radar Banyuwangi dan PMI Cabang Banyuwangi itu akan digelar pada Rabu 24 April 2013 di lapangan tennis indoor GOR Tawang Alun, Giri.

Donor darah tersebut diharapkan bisa menghasilkan 3.000 kantong darah dan bisa memecahkan rekor MURI untuk jumlah pendonor darah terbanyak di tingkat kabupaten. ‘’Karena itu, paling tidak kita harapkan ada sekitar 3.500 orang yang bersedia mendonorkan darahnya untuk misi kemanusiaan ini,” tandas Choiril Ustadi, salah satu panitia yang juga kepala Satpol PP Pemkab Banyuwangi, penuh optimistis. Beberapa instansi sudah dikumpulkan un tuk diminta partisipasinya demi me nyukseskan agenda sosial tersebut.

Diantaranya dari Polres, Kodim, Lanal, guru, siswa, perguruan tinggi, perbankan, ormas, OKP, PNS, dan masih banyak lagi. ‘’Ternyata banyak yang antusias mendukung aksi sosial tersebut. Apalagi, be berapa instansi sudah ada yang rutin menggelar donor darah, jadi tinggal menyesuaikan wak tunya dengan agenda ini,” paparnya. Karena pesertanya di perkirakan sangat banyak dan diharapkan bisa selesai dalam waktu satu hari, berbagai persi apan dan koordinasi pun di lakukan. Baik menyangkut kesiapan sarana dan prasarana maupun tenaga medis yang dibutuhkan.

Panitia juga melakukan koordinasi dengan Pemprov Jatim untuk mendukung kegiatan tersebut. Sebab, nanti juga akan mendatangkan tenaga medis dari luar Banyuwangi. Selain donor darah yang digelar mulai pagi jam 07.00,sorenya akan dilakukan pembagian santunan kepada 1.000 anak yatim berupa uang senilai Rp 100 ribu per anak. Selain itu, juga pembagian sembako berisi beras 5 kg, 20 bungkus mi instan, 1 liter minyak goreng, dan 1 botol kecap, kepada 1.000 warga tak mampu. Itu target panitia. Tetapi, kalau sumbangan dari warga lebih banyak, maka yang disalurkan bisa lebih banyak lagi.

Agar warga Banyuwangi bisa berpartisipasi dalam kegiatan tersebut, panitia akan membuka pendaftaran dan penyaluran bantuan di be berapa tempat. Di antaranya di Kantor Bagian Organisasi Pemkab Banyuwangi, Radar Banyuwangi, Dinas kesehatan, Satpol PP, dan seluruh kecamatan di Banyuwangi. Demi transparansi, para pen daftar donor darah dan yang membantu memberikan sumbangan akan diumumkan setiap hari di Radar Banyuwangi. ‘’Semoga kegiatan ini bisa menumbuhkan solidaritas sosial di antara warga Banyuwangi. Jadi, yang mampu kita harapkan mau membantu yang tidak mampu,’’ tambah Ustadi. (radar)