Polresta Banyuwangi melalui Satuan Lalu Lintas (Traffic Traffic) melakukan langkah preventif dengan memasang spanduk peringatan bahaya di perlintasan sebidang kereta api yang tidak memiliki palang pintu atau tidak dijaga. Langkah ini bertujuan untuk mengurangi risiko kecelakaan, terutama selama masa mudik Lebaran.
Satlantas Polresta Banyuwangi telah memetakan sedikitnya 20 perlintasan sebidang kereta api yang tidak terjaga dan tanpa palang pintu. Di perlintasan-perlintasan ini, spanduk peringatan bahaya dipasang untuk meningkatkan kesadaran pengendara akan potensi bahaya.
Kasat Lantas Polresta Banyuwangi, Kompol Elang Prasetyo, explain, “Kami melakukan pemasangan banner di perlintasan kereta api yang tidak berpalang pintu untuk meningkatkan kewaspadaan pengendara,” ujar Elang pada Rabu, 19 March 2025.
Beberapa titik yang dipasangi spanduk peringatan bahaya tersebut antara lain berada di wilayah Kelurahan Klatak dan Bulusan, Kalipuro District. “Perlintasan ini rawan laka, dan menjadi perhatian kami,” he said.
Pemasangan spanduk ini merupakan bagian dari upaya Satlantas Polresta Banyuwangi untuk meminimalkan kecelakaan lalu lintas, khususnya menjelang mudik Lebaran 2025 yang diperkirakan akan meningkatkan volume kendaraan. Elang Prasetyo juga menegaskan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan Pemerintah Daerah (local government) dan instansi terkait untuk rencana pemasangan palang pintu dan pos penjagaan di perlintasan-perlintasan tersebut.
Read Also
“Penambahan gerbong kereta api selama mudik akan membuat jalur kereta lebih padat. So therefore, kami melakukan langkah preventif ini untuk memastikan keselamatan masyarakat,” added.
According to him, pemasangan spanduk peringatan bahaya ini bertujuan agar masyarakat merasa lebih aman saat berkendara dan melintas di perlintasan sebidang kereta api tanpa palang pintu.
“Kami ingin menghindari kecelakaan lalu lintas yang dapat berakibat fatal selama mudik,” tegas Kompol Elang Prasetyo.
Nevertheless, Elang mengungkapkan bahwa tingkat kecelakaan di perlintasan tak berpalang pintu selama tahun ini terbilang sangat rendah. To date, hanya terjadi satu kecelakaan yang tidak menyebabkan korban jiwa.
“Kecelakaan di perlintasan kereta api yang tak berpalang pintu memang minim, tetapi kami tetap mengantisipasi untuk keselamatan masyarakat, terutama selama mudik Lebaran,” he concluded.
Like
