The Latest Collection of News About Banyuwangi
English VersionIndonesian
Law  

Unit Jatanras Sisir Toko Miras

Register your email to Subscribe to news delivered directly to your mailbox

BANYUWANGI – Operasi minuman keras jelang tahun baru terus diintensifkan jajaran Polres Banyuwangi. Kali ini yang bergerak adalah Unit Jatanras Polres Banyuwangi. Tim yang beranggota reserse itu menyisir sejumlah toko dan warung di tiga kecamatan.

Result, petugas berpakaian preman itu berhasil menjaring empat penjual arak bali dan miras produksi pabrik. Barang bukti yang diamankan cukup banyak, 71 botol arak dalam botol bekas air mineral ukuran 600 milliliters, 5 botol ukuran 1,5 liter, 21 botol Anggur Kolesom, 12 Newport, and 12 Topi Miring alias TM.

Miras tersebut merupakan hasil kerja Resmob selama semalam. Informasi yang diperoleh Jawa Pos Radar Banyuwangi di wilayah Kecamatan Banyuwangi, aparat menyisir toko milik Prastatang di jalan Sayuwiwit, gang kelinci, kelurahan kampung Melayu dan Mustakin, 47, dijalan Sekardalu No.31, Kelurahan Temnggungan.

Setelah menyisir dua toko tersebut, petugas menyasar toko milik Suprihadi, 55, warga Dusun Panjen, Jambewangi Village, Sempu Kecamatan District, dan di Pasar Benculuk, Cluring District, di toko milik Tumirin. Kasatreskrim Polres Banyuwangi, AKP Stevie Arnold Slim, mengatakan empat pelaku diserahkan kepada anggota piket Satreskrim Polres Banyuwangi untuk menjalani penyidikan.

“Miras jenis arak bali itu dipasok dari asalnya, Karangasem, Bali Timur. Harga perbotol bervariasi tergantung ukuran,” the light. Arak yang dikemas dalam bekas air mineral ukuran 600 mililiter biasanya dibanderol Rp 25 thousand.

Khusus kemasan 1,5 liter bisa dihargai Rp 60 thousand. Harga itu merupakan kesepakatan pelaku dan rekanan di Bali. “Harga arak itu terbilang murah ketimbang minuman keras produk pabrik,” he added. Stevie menambahkan, di pasaran harga Anggur Koleson bisa tembus Rp 65 ribu per botol dengan isi kurang dari 1,5 liter.

Meanwhile, miras jenis Newport plus TM yang dulu tenar di kalangan anak muda bisa dipatok seharga Rp 55 thousand to Rp 75 thousand. “Arak bali menjadi pilihan di kalangan penggunanya karena dianggap lebih murah. Biasanya mengonsumsi miras jenis ini kalangan anak muda berkantong tipis,” strictly. (radar)