BANYUWANGI – Ada suasana baru akan terlihat di sepanjang jalan Ahmad Yani. Sebab, Pemkab Banyuwangi akan mengganti ornament lampu hias lampion dengan ornamen baru dalam bentuk ketupat.
Pemasangan lampu hias ornamen jalan itu mulai dilakukan kemarin (12/5). Penggantian lampion dengan ornamen ketupat itu dalam rangka penyegaran. Sebab, ornamen lampion warna-warni yang sudah mulia terlihat usang, dan warnanya mulai memudar.
“Sengaja kita ganti dengan suasana baru, agar lebih fresh dan ada sesuatu yang berbeda,” ujar Kepala Dinas Perhubungan, Kusiyadi. Menurutnya, lampu hias lampion yang sudah terpasang di sepanjang jalan Ahmad Yani tersebut sudah satu tahun lebih terpasang.
Jika terus dibiarkan, maka akan kurang elok dipandang, karena lampu lampion tersebut adalah salah satu aksesori untuk mempercantik dan menambah daya tarik kota. Penggantian lampu hias dengan ornamen ketupat, lanjut Kusiyadi, untuk menyesuaikan dengan momen bulan suci Ramadan, dan hari raya Idul Fitri.
Sehingga, pada bulan Ramadan dan Idul Fitri suasana Kota Banyuwangi terlihat lebih religi. Selain ornamen ketupat, petugas Dishub juga melakukan pemasangan lampu hias di sepanjang jalan poros dalam kota lainnya.
Pemasangan ornamen dan lampu hias itu, sementara masih dipusatkan di ruas jalan Ahmad Yani. “ Secara bertahap, akan kita sesuaikan pemasangan lampu hias dan ornamen ke sejumlah titik tempat lainnya,” tambah Kusiyadi.
Pantauan Jawa Pos Radar Banyuwangi, pemasangan lampu hias dan ornamen di jalan protokol jalan menggunakan kendaraan roda empat dan tangga khusus. Kegiatan itu menarik simpati masyarakat.
Tidak sedikit warga yang menyaksikan pemasangan ornamen di atas jalan raya itu. Agar tidak mengganggu arus lalu lintas, petugas Dishub juga disiagakan untuk mengatur kendaraan yang melintas di jalan raya yang menjadi titik pemasangan lampu hias dan ornamen tersebut. (radar)