Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Jelang GP Jepang 2025, Siapa yang Akan Menang di Suzuka? Ini Prediksi dan Statistik Menariknya

jelang-gp-jepang-2025,-siapa-yang-akan-menang-di-suzuka?-ini-prediksi-dan-statistik-menariknya
Jelang GP Jepang 2025, Siapa yang Akan Menang di Suzuka? Ini Prediksi dan Statistik Menariknya

RadarBanyuwangi.id – Formula 1 kembali lagi akhir pekan ini dengan GP Jepang yang akan dimulai di Sirkuit Suzuka, mengawali rangkaian tiga balapan berturut-turut.

Dengan sejarah panjang dan tantangan yang berat, GP Jepang selalu menjadi ajang seru untuk disaksikan.

Sirkuit Suzuka, yang pertama kali menggelar balapan pada tahun 1987, memiliki panjang 5,807 km dan dikenal dengan layout unik berbentuk angka delapan.

Baca Juga: Liburan Lancar, KCIC Ungkap Rahasia di Balik Kelancaran Arus Penumpang Whoosh

Ini adalah salah satu trek yang paling menantang, dengan kombinasi tikungan cepat dan lambat yang membutuhkan pengendalian mobil yang sangat presisi.

Rekor lap tercepat di Suzuka dipegang oleh Lewis Hamilton dengan waktu 1 menit 30.983 detik pada tahun 2019.

Pada 2025, ban C1, C2, dan C3 dari Pirelli dipilih untuk mengatasi tantangan Suzuka, dengan C1 menjadi pilihan paling keras.

Baca Juga: Sajian Menu Bakso saat Lebaran di Banyuwangi: Tetangga Turut Nimbrung Makan, Rekor Giling 25 Kg Daging Sapi (Part 5)

Selain itu, bagian sirkuit yang telah diresurface dari chicane terakhir hingga sektor pertama diperkirakan akan meningkatkan grip, yang berpotensi menurunkan waktu putaran sekitar 1,5 detik.

Dengan kondisi trek yang baru dan cuaca yang mungkin berubah, strategi pit stop menjadi faktor penting dalam balapan ini.

Max Verstappen diprediksi tetap menjadi favorit setelah memenangkan empat balapan berturut-turut di Suzuka.

Baca Juga: Keluarga Ray Sahetapy Memutuskan Pemakaman di Jakarta, Rencana Pindah ke Sulawesi dalam 1-2 Tahun

Namun, McLaren juga tampil kuat dengan Lando Norris dan Oscar Piastri yang masing-masing meraih kemenangan di Australia dan China.

Dengan performa yang semakin meningkat, McLaren berharap bisa menantang Red Bull yang masih mendominasi di klasemen.


Page 2


Page 3

RadarBanyuwangi.id – Formula 1 kembali lagi akhir pekan ini dengan GP Jepang yang akan dimulai di Sirkuit Suzuka, mengawali rangkaian tiga balapan berturut-turut.

Dengan sejarah panjang dan tantangan yang berat, GP Jepang selalu menjadi ajang seru untuk disaksikan.

Sirkuit Suzuka, yang pertama kali menggelar balapan pada tahun 1987, memiliki panjang 5,807 km dan dikenal dengan layout unik berbentuk angka delapan.

Baca Juga: Liburan Lancar, KCIC Ungkap Rahasia di Balik Kelancaran Arus Penumpang Whoosh

Ini adalah salah satu trek yang paling menantang, dengan kombinasi tikungan cepat dan lambat yang membutuhkan pengendalian mobil yang sangat presisi.

Rekor lap tercepat di Suzuka dipegang oleh Lewis Hamilton dengan waktu 1 menit 30.983 detik pada tahun 2019.

Pada 2025, ban C1, C2, dan C3 dari Pirelli dipilih untuk mengatasi tantangan Suzuka, dengan C1 menjadi pilihan paling keras.

Baca Juga: Sajian Menu Bakso saat Lebaran di Banyuwangi: Tetangga Turut Nimbrung Makan, Rekor Giling 25 Kg Daging Sapi (Part 5)

Selain itu, bagian sirkuit yang telah diresurface dari chicane terakhir hingga sektor pertama diperkirakan akan meningkatkan grip, yang berpotensi menurunkan waktu putaran sekitar 1,5 detik.

Dengan kondisi trek yang baru dan cuaca yang mungkin berubah, strategi pit stop menjadi faktor penting dalam balapan ini.

Max Verstappen diprediksi tetap menjadi favorit setelah memenangkan empat balapan berturut-turut di Suzuka.

Baca Juga: Keluarga Ray Sahetapy Memutuskan Pemakaman di Jakarta, Rencana Pindah ke Sulawesi dalam 1-2 Tahun

Namun, McLaren juga tampil kuat dengan Lando Norris dan Oscar Piastri yang masing-masing meraih kemenangan di Australia dan China.

Dengan performa yang semakin meningkat, McLaren berharap bisa menantang Red Bull yang masih mendominasi di klasemen.