sumber : radarbanyuwangi.jawapos.com – Kabar gembira datang bagi masyarakat Jawa Timur. Pemerintah tengah mempercepat pembangunan Tol Probolinggo–Banyuwangi (Probowangi) yang menjadi bagian terakhir dari Jaringan Tol Trans Jawa (JTTJ).
Proyek tol yang membentang dari Gending hingga Besuki sepanjang 49,68 kilometer ini ditargetkan rampung pada akhir tahun 2025.
Baca Juga: Petrokimia Hattrick Juara! Megawati Hangestri Bank Jatim Sabet Juara 3 Livoli 2025
Jika kelak sudah tuntas, Tol Probowangi akan menjadi ruas tol terpanjang di Jawa Timur, sekaligus menghubungkan Probolinggo dengan Banyuwangi sepanjang 175,46 km.
Keberadaan tol ini diyakini menjadi pondasi penting bagi konektivitas wilayah timur Jawa Timur, mempercepat mobilitas masyarakat dan logistik, serta mendorong pertumbuhan ekonomi dan pariwisata di kawasan Tapal Kuda (Banyuwangi, Jember, Bondowoso, Lumajang, Pasuruan, Situbondo, dan Probolinggo).
Setelah beroperasi nanti, waktu tempuh Probolinggo–Besuki akan menyusut dari 1 jam 15 menit menjadi hanya 30 menit, dengan kecepatan rata-rata 80–100 km/jam.
Baca Juga: Tol ProLajang Senilai Rp 4,7 Triliun Siap Buka Akses Cepat Probolinggo–Lumajang, Wisata Semeru Bakal Makin Ramai!
Sementara Perjalanan Probolinggo–Banyuwangi yang sebelumnya memakan waktu 5 jam, bisa ditempuh hanya dalam 2 jam lewat tol ini.
Melansir unggahan Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian PUPR melalui akun Instagram resmi @pupr_bpjt, Sabtu (13/9/2025), pembangunan Tol Probowangi dibagi menjadi dua tahap besar.
Tahap I meliputi ruas Probolinggo–Besuki (49,68 km), terdiri dari:
-
Seksi 1.1 (Gending–Suko): progres 90,49%
-
Seksi 1.2 (Suko–Kraksaan): progres 90,49%
-
Seksi 2 (Kraksaan–Paiton): progres 100%
-
Seksi 3.1 (Paiton–Banyuglugur): progres 77,85%
Page 2
Seksi 3.2 (Banyuglugur–Besuki): progres 77,85%
Baca Juga: Tiket Pesawat Turun Gila-Gilaan! Diskon Nataru 2025 Capai 14 Persen, Siap-Siap Borong Mulai 22 Oktober!
Tahap II mencakup Besuki–Ketapang (128,78 km) yang kini masih dalam tahap perencanaan.
Tahapn ini diperkirakan akan dimulai pada tahun 2026 mendatang.
Tak hanya fokus pada konektivitas, Tol Probowangi juga dirancang ramah lingkungan.
Salah satunya lewat penerapan Hybrid Wind Tree, teknologi energi terbarukan yang memanfaatkan angin untuk menghemat konsumsi listrik di area tol.
Baca Juga: Harga Jual Bruno Fernandes Bocor! Manchester United Siap Lepas Sang Kapten, Bayern Munich Siap Menyambar?
Selain itu, proyek ini bahkan mencatatkan Rekor MURI, sebagai salah satu capaian monumental dalam pengembangan infrastruktur nasional.
Dengan beroperasinya Tol Probowangi nanti, konektivitas wilayah timur Jawa Timur bakal meningkat pesat.
Aktivitas logistik menjadi lebih efisien, wisata ke Banyuwangi dan sekitarnya makin mudah, sementara masyarakat mendapat alternatif transportasi lebih cepat, nyaman, dan hemat waktu. (*)
Page 3
sumber : radarbanyuwangi.jawapos.com – Kabar gembira datang bagi masyarakat Jawa Timur. Pemerintah tengah mempercepat pembangunan Tol Probolinggo–Banyuwangi (Probowangi) yang menjadi bagian terakhir dari Jaringan Tol Trans Jawa (JTTJ).
Proyek tol yang membentang dari Gending hingga Besuki sepanjang 49,68 kilometer ini ditargetkan rampung pada akhir tahun 2025.
Baca Juga: Petrokimia Hattrick Juara! Megawati Hangestri Bank Jatim Sabet Juara 3 Livoli 2025
Jika kelak sudah tuntas, Tol Probowangi akan menjadi ruas tol terpanjang di Jawa Timur, sekaligus menghubungkan Probolinggo dengan Banyuwangi sepanjang 175,46 km.
Keberadaan tol ini diyakini menjadi pondasi penting bagi konektivitas wilayah timur Jawa Timur, mempercepat mobilitas masyarakat dan logistik, serta mendorong pertumbuhan ekonomi dan pariwisata di kawasan Tapal Kuda (Banyuwangi, Jember, Bondowoso, Lumajang, Pasuruan, Situbondo, dan Probolinggo).
Setelah beroperasi nanti, waktu tempuh Probolinggo–Besuki akan menyusut dari 1 jam 15 menit menjadi hanya 30 menit, dengan kecepatan rata-rata 80–100 km/jam.
Baca Juga: Tol ProLajang Senilai Rp 4,7 Triliun Siap Buka Akses Cepat Probolinggo–Lumajang, Wisata Semeru Bakal Makin Ramai!
Sementara Perjalanan Probolinggo–Banyuwangi yang sebelumnya memakan waktu 5 jam, bisa ditempuh hanya dalam 2 jam lewat tol ini.
Melansir unggahan Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian PUPR melalui akun Instagram resmi @pupr_bpjt, Sabtu (13/9/2025), pembangunan Tol Probowangi dibagi menjadi dua tahap besar.
Tahap I meliputi ruas Probolinggo–Besuki (49,68 km), terdiri dari:
-
Seksi 1.1 (Gending–Suko): progres 90,49%
-
Seksi 1.2 (Suko–Kraksaan): progres 90,49%
-
Seksi 2 (Kraksaan–Paiton): progres 100%
-
Seksi 3.1 (Paiton–Banyuglugur): progres 77,85%