ROGOJAMPI – Peringatan Imlek di Kelenteng Tik Liong Tian Rogojampi berlangsung hikmad. Puluhan penganut Tri Dharma menggelar doa dan sembahyang bersama untuk menandai malam pergantian tahun 2565. Asap dupa mengepul menjadi pembuka peribadatan yang digelar di tempat ibadah tersebut. Persis tengah malam, penganut Tri Dharma ini pun memulai proses persembahyangan.
Sembahyang menyambut Imlek ini diawali dengan memohon doa kepada Tuhan Yang Maha Kuasa (Th ian). Selanjutnya ritual dilanjutkan ke meja altar Yang Mulia Kong Co Tan Hu Cin Jin. Secara berturut-turut, mereka memberikan penghormatan kepada beberapa dewa yang ada di dalam kelenteng. Kegiatan persembahyangan tidak hanya diikuti kalangan dewasa saja.
Beberapa remaja juga turut hadir dalam prosesi penyambut datangnya pergantian tahun dalam penanggalan Cina ini.
Selain diisi dengan kegiatan persembhayangan, kegiatan menyambut tahun baru Imlek ini juga diisi dengan rangkaian kegiatan lainnya. Selain menyambut Imlek, ritual persembahyangan yang digelar di kelenteng ini juga diperuntukkan bagi Budha Maitreya (Mie Le Fo). Siang harinya (31/1), umat Tri Dharma juga kembali menggelar ritual sembahyang.
Kali ini merupakan persembahyangan pertama yang dilakukan di awal tahun baru 2565. Selepas sembahyang, beberapa umat Tri Dharma mencoba berbagi keceriaan dan kebahagiaan dengan berbagai kalangan. Termasuk diantaranya membagikan angpau kepada anak-anak yang hadir di sekitar kelenteng. “Ya harapannya semoga tahun baru ini lebih baik dan tentunya membawa keberkahan dan kesejahteraan,” pinta Tommy Yong salah satu aktifis kelenteng. (radar)
