Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Pupuk Urea Langka di Lima Kecamatan

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

pupuukPESANGGARAN – Setengah bulan ini pupuk urea di Kecamatan Tegaldlimo, Purwoharjo, Bangorejo, Siliragung, dan Pesanggaran, sangat sulit ditemukan. Sejumlah kios pupuk di sejumlah kecamatan di Banyuwangi Selatan tidak ada yang melayani penjualan pupuk urea. Alasannya, stok habis sejak beberapa waktu lalu. Wahyudi, salah satu petani di Kecamatan Purwoharjo mengatakan, beberapa hari ini dia merasa kesulitan mendapatkan pupuk urea.

“Padahal, sekarang tanaman kami waktu dipupuk,” kata Wahyudi. Pria berbadan bongsor itu mengatakan, dirinya bukan hanya mencari pupuk di sejumlah kios di Kecamatan Purwoharjo, tapi juga di beberapa kecamatan lain di Banyuwangi Selatan. Namun, semua kios di Banyuwangi Selatan tersebut mengaku tidak memiliki stok pupuk urea. “Langka sudah satu bulan setengah lalu,” sebutnya. Berbeda dengan pupuk urea, pupuk jenis SP, ZA, dan Phonska, justru melimpah.

“Yang langka hanya pupuk urea, padahal pupuk urea sangat dibutuhkan para petani,” tandasnya. Sementara itu, kelangkaan pupuk urea di kalangan petani juga pernah ditanyakan warga kepada Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas dalam pertemuan dengan para tokoh lintas agama di Gereja Gua Maria, Kecamatan Purwoharjo, beberapa waktu lalu. Menurut Anas, kelangkaan pupuk di kalangan petani tersebut sudah dia dengar. “Ini masalahnya terkait produksi dan penyalur. Nanti kita urus,” kata Anas kala itu. (radar)