Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia
Sosial  

Ribuan Santri Masuk Arena Musabaqah

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

TEGALDLIMO – Musabaqah antar pondok pesantren ke-16 yang digelar di Pondok Pesantren Al-Fadl, Dusun Kaliagung, Desa Kendalrejo, Kecamatan Tegaldlimo, itu dipastikan berlangsung meriah. Ribuan santri dari penjuru Kabupaten Banyuwangi tumplek-blek.

Hanya saja, ada perubahan jadwal karena para santri yang seharusnya sudah tiba di lokasi pukul 14.00, ternyata baru berdatangan pukul 16.00. Sehingga, para peserta tidak bisa mengikuti kirab yang dijadwalkan pukul 16.00. Hingga pukul 18.00 tadi malam, para peserta masih banyak yang datang.

Mereka datang tidak hanya menggunakan mobil tertutup, sebagian besar malah naik kendaraan bak terbuka, seperti pikap dan truk. “Sampai pukul 18.30 (tadi malam) ada 100 pondok pesantren yang registrasi, dan ini masih terus berdatangan,” cetus ketua panitia lokal musabaqah antar pondok pesantren, Ali Bisri Mustofa.

Setelah registrasi, jelas dia, para peserta itu langsung menepati asrama yang telah disediakan panitia. Asrama laki-laki dan perempuan tentu terpisah. Asrama-asrama itu sebagian di perum ahan penduduk yang berlokasi di sekitar Pondok Pesantren Al-Fadl.

“Kita sudah siapkan 90 asrama di rumah penduduk,” katanya. Tidak hanya rumah penduduk yang digunakan sebagai tempat tinggal para santri, panitia juga telah merancang ruang kelas SMA Favorite NU sebagai asrama para santri.

“Lomba akan dimulai besok (hari ini),” ujarnya. Yang menarik, dalam musabaqah antar pondok pesantren tahun ini ada lomba stand up comedy ala santri, zafin, dan lomba jasmani yang meliputi bola voli plastik, tenis meja, futsal, dan badminton.

“Semoga dengan bertambahnya jumlah ini, bertambah pula minat pondok pesantren untuk ikut musabaqah,” ungkap Ketua RMI Banyuwangi, H. Ahmad Munib Syafaat LC. (radar)