Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia
Sosial  

Ribuan Siswa Raudlatul Athfal di Banyuwangi Kompak Tari Gandrung

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda
Ribuan Siswi RA Menarikan Tarian Gandrung Teter di Lapangan Taman Blambangan Banyuwangi, Minggu (16/12)

BANYUWANGI – Sebanyak 5.720 siswa Raudlatul Athfal (RA) atau setara dengan Taman Kanak-Kanak (TK) se Banyuwangi, menarikan Tari Gandrung Teter di Lapngan Taman Blambangan Banyuwangi, Sabtu (16/12).

Dengan gemulai, ribuan anak suai di bawah lima tahun tersebut menari, lengkap dengan busana Gandrung Banyuwangi. Kegiatan ini digelar oleh Kementrian Agama (Kemenag) Banyuwangi.

Hadir dalam acara tersebut, Kepala Kantor Wilayah Kemenag Jawa Timur, Syamsul Bahri dan Kepala Kemenag Banyuwangi, Slamet.

“Ini kegiatan pertama kali di gelar di Jawa Timur, bahkan mungkin di Indonesia,” kata Syamsul.

Dia berharap, kegiatan ini tidak hanya satu kali namun bisa berlanjut di tahun tahun mendatang.

“Kegiatan ini merupakan bentuk partisipasi RA se-Banyuwangi dalam melestarikan tarian Gandrung,” ungkap Syamsul.

Para siswa siswi tersebut juga di nilai merupakan bibit bibit pelestarian kesenian tradisional khas Banyuwangi.

“Kami ingin iswa siswi RA itu bisa menjadi penerus tradisi Banyuwangi. Apalagi Pemkab Banyuwangi sangat peduli dengan budaya daerahnya,” pungkas Syamsul.

Sementara itu, Ketua Ikatan Guru Raudlatul Athfal (IGRA), Noor Hidayah mengatakan, ke 5720 siswa tersebut berasal dari 115 RA se Banyuwangi.

“Mereka berlatih selama dua bulan untuk menunjukkan bakatnya di dalam menarikan tari gandrung dan ini di lakukan untuk generasi selanjutnya,” papar Noor Hidayah.

“Gandrung Banyuwangi sudah mendunia sehingga wajib melestarikan,” ungkap Noor Hidayah.

Dia mengaku, pihaknya menyiapkan latihan tarian Gandrung ini selama dua bulan.