Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia
Budaya  

Takbir Keliling Mirip Karnaval

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

sembelihCLURING – Warga Desa/Kecamatan Cluring, Banyuwangi, punya cara menarik dalam memeriahkan malam takbir Hari Raya Idul Adha Senin malam (14/10) lalu. Mereka menggelar takbir keliling dengan rute satu kilometer dan mengusung replika Kakbah dan replika hewan yang akan dikurbankan. Acara yang baru digelar kali pertama itu ternyata mendapat perhatian masyarakat. Sepanjang jalan yang dilewati, banyak warga yang berjejer di pinggir jalan. “Kegiatan ini akan kita laksanakan setiap tahun,” cetus Kepala Desa (Kades) Cluring, Sunarto, kemarin (15/10).

Kegiatan takbir tersebut start di Sirkuit Trembelang, Desa Cluring. Para peserta harus berjalan sampai finis di lapangan Desa Cluring yang berjarak sekitar satu kilometer. “Sepanjang perjalanan, peserta mengumandangkan takbir,” kata Kades Sunarto. Takbir keliling itu dimulai sekitar pukul 19.15 dengan diawali pasukan pengibar bendera. Se lanjutnya, peserta dari sejumlah SD dan SMP di wilayah Desa Clu ring. Sejumlah dusun juga ada yang mengirim utusan Jamaah pengajian Yasin juga ada yang ikut,” sebut ketua panitia takbir keliling, Sutrisno.

Penampilan peserta kegiatan itu juga menarik. Ada yang berdandan ala Banyuwangi Ethno Carnival (BEC), dan ada pula yang memakai kostum hadrah. Selain itu, ada peserta yang membawa alat musik tradisional dan mengusung replika Kakbah. Replika Kakbah berbahan kertas yang diusung para pemuda Desa Cluring tersebut menarik perhatian warga. Apalagi, ukuran replika tersebut cukup besar. Selain itu, juga ada peserta yang mengusung sapi kurban berukuran besar. “Sapi ini simbol hewan yang akan dikurbankan,” jelas Sutrisno. (radar)